Selasa, 31 Agustus 2010

- Kala Webb Memimpin Laga Amal

London - Dari seorang wasit final Piala Dunia, jadi seorang wasit partai amal. Dari bayaran ribuan poundsterling jadi diupah 20 pounds. Itulah pengalaman seorang Howard Webb.

Puluhan ribu penonton di Johannesburg, plus miliaran orang di seluruh dunia menyaksikan kiprah Webb yang mengeluarkan 14 kartu kuning dan satu kartu merah kala mewasiti partai Spanyol vs Belanda.

Namun beberapa hari lalu, Webb memimpin partai pertamanya musim ini jauh dari hingar-bingar publikasi. Cuma beberapa gelintir orang dan seekor anjing yang menyaksikan duel antara Thrybergh Working Men's Club melawan Wickersley Social di ajang Rotherham Charity Cup.

Dalam sebuah momen, Webb bahkan harus meminta bantuan untuk mencari bola yang hilang karena tertutup rumput tinggi.

Webb bukan tanpa alasan menerima tugas mewasiti partai itu. Pasalnya, pertandingan itu digelar di Hollings Lane, Yorkshire, tempat di mana pria 37 tahun itu memulai karir wasitnya 18 tahun silam.

"Saya membutuhkan pengalaman memimpin pertandingan sebelum saya kembali memimpin partai Liga Primer," aku Webb seperti yang diwartakan AFP.

Untuk memimpin pertandingan yang dimenangi Wickersley 3-0 itu, Webb menerima upah 20 poundsterling (Rp 280 ribu). Padahal, saat memimpin laga final Piala Dunia 2010, Webb dibayar 30 ribu poundsterling.
- Liverpool Dekati Gomez

Liverpool - Bursa transfer musim panas ini akan ditutup Selasa malam nanti waktu Eropa. Mario Gomez dikabarkan jadi pemain terbaru yang akan didatangkan Liverpool guna menambah daya gedor di lini depan.

Adalah keinginan Roy Hogdson yang meminta manajemen membeli satu striker lagi. Saat ini The Reds hanya bertumpu pada Fernando Torres dan David Ngog sebagai amunisi di lini depan dan Daniel Pacheco serta Ryan Babel bukan striker murni. Jelas kuota itu tak akan cukup untuk mengarungi musim yang berat ini.

"Jika kami bisa mendapat striker yang bisa melepaskan pressure pada Fernando Torres selamanya, maka itu akan sangat berguna," tutur Hodgson di ESPN Star.

"Saya pikir itu akan jadi klimaksnya namun saya sangat hati-hati untuk tak membawa pemain yang saya pikir tidak cukup bagus. Membuang-buang uang untuk membeli pemain di mana kami memilikinya bisa jadi kesalahan," lanjutnya.

Maka nama-nama seperti Carlton Cole, Ola Toivonen, David Trezeguet dan Lloric Remy bermunculan ke permukaan. Namun tak satupun yang berhasil didapatkan dan malah Cole yang diisyaratkan kuat akan merapat ke Anfield kini malah menjauh.

Dengan semakin dekatnya deadline bursa transfer maka muncullah nama Gomez, penyerang internasional Jerman yang kini masa depannya di Bayern Munich tengah tak pasti. Gomez gagal memenuhi ekspetasi Bayern saat didatangkan dengan harga mahal 32 juta euro dari VFB Stuttgart tahun lalu.

Demi mencari kesempatan main lebih banyak dan juga menjaga tempat di timnas Jerman, Gomez pun dikabarkan tengah mencari klub baru meski awalnya ia sempat menyatakan ingin memperjuangkan karirnya di skuad Louis van Gaal.

Adalah penasihat pemain usia 25 tahun itu Uli Ferber yang mengaku bahwa pihaknya tengah menimbang-nimbang tawaran yang diajukan Liverpool pada kliennya itu. "Ketika ada klub seperti Liverpool tertarik, maka tawaran mereka tidak mungkin ditolak," ujar Ferber kepada Kicker.

Jadi bagaimana, Gomez?

Senin, 30 Agustus 2010

- Tempeleng Berbuah Kartu Merah

London - Bolton Wanderers beruntung tidak sampai kalah dari Birmingham meskipun bermain dengan 10 orang sejak menit 36, menyusul aksi bodoh yang dilakukan kipernya, Jussi Jaaskelainen.

Bermain di kandang sendiri dalam lanjutan Liga Inggris hari Minggu (29/8/2010), Bolton menahan Birmingham 2-2. Tertinggal dua gol sampai menit 51, mereka mampu melesakkan dua gol balasan di menit 71 dan 81.

Jaaskelainen diganjar kartu merah dari emosinya yang tidak terkontrol seusai berduel di udara dengan bek tim lawan, Roger Johnson, beberapa menit sebelum babak pertama selesai.

Kiper asal Finlandia itu pertama terlihat menendang Johnson dalam posisi habis terjatuh, kemudian menempeleng sisi kanan wajah pemain Birmingham itu.

Kejadian yang mencolok mata itu tidak menyulitkan wasit Kevin Friend untuk mengambil sebuah keputusan. Jaaskelainen langsung diacungkannya kartu merah. Itulah kartu merah keempat dalam 13 tahun karir Jaaskelainen di Reebok Stadium.

"Pengusiran yang jelas sekali. Tak perlu diragukan lagi," komentar manajer Bolton, Owen Coyle, seperti dikutip situs Dailymail.

"Jussi dilanggar, tapi dia pun melakukan sebuah kesalahan, dan sungguh mengecewakan. Saya takkan membuat pembelaan untuk dia. Dia sudah dewasa dan dia menyesali diri sendiri di akhir pertandingan."

Dikeluarkannya Jaaskelainen di tengah pertandingan membuat kiper muda asal Hongaria, Adam Bogdan, melakoni laga Premier League pertamanya. Itu terjadi lima hari setelah debutnya di level senior di skuad The Trotters.

Pemain berusia 22 tahun itu sudah membela Bolton sejak 2007 tapi sama sekali tidak pernah dimainkan. Ia sempat dipinjamkan selama satu bulan pada September 2009 ke klub Divisi III, Crewe.

Debutnya itu terjadi di Piala Carling pada 24 Agustus lalu, saat Bolton kalah 0-1 dari Southampton. Skorsing pada Jaaskelainen membuat Bogdan akan mengawal gawang timnya untuk tiga pertandingan ke depan, setelah Coyle meminjamkan kiper Ali Al Habsi ke Wigan
- Liverpool Masih Butuh Striker

Liverpool - Liverpool sepertinya belum mau berhenti belanja jelang dua hari ditutupnya bursa transfer tahap pertama. Pelatih 'Si Merah' Roy Hodgson mengaku timnya masih mencari seorang pemain di posisi penyerang.

Di musim yang baru ini Liverpool setidaknya sudah mendatangkan enam pemain yaitu Joe Cole, Milan Jovanovic, Danny Wilson, Christian Poulsen, Brad Jones dan Raul Meireles. Itu belum termasuk Fabio Aurelio yang dikontrak kembali dan menyusul bek kiri asal Fulham Paul Konchesky.

Berarti delapan pemain di posisi kiper hingga gelandang sudah diisi demi memperkuat skuad di musim 2011 ini.

Lalu kemana pemain baru di lini depan? Itulah yang kini sedang dicari Hodgson mengingat Liverpool hanya mengandalkan Fernando Torres dan David Ngog sebagai pemain yang berposisi penyerang murni. Ryan Babel dan Daniel Pacheco cenderung sebagai second striker atau pemain sayap.

"Kami mempunyai ruang untuk menambah pemain. Kami menginginkan striker baru. Kami telah mengatakannya beberapa kali dan saya tidak bisa menyanggahnya. Namun kami belum menemukannya dan waktu kami sebentar lagi akan habis," tutur Hodgson di situs resmi Liverpool.

Di bursa transfer kali ini Liverpool dikaitkan dengan beberapa nama seperti striker muda Prancis Loric Remy dan penyerang Juventus David Trezeguet serta Ola Toivonen dari PSV Eindhoven. Namun dua nama pertama sudah bergabung ke klub lain sementara Toivonen berstatus tak dijual oleh PSV.

"Sepertinya Toivonen tidak. Dia adalah pemain yang bagus namun bukan pemain seperti itu yang kami cari," sambung Hodgson.

Liverpool sepertinya bisa melirik Klaas Jan Huntelaar yang sedang menuju pintu keluar dari AC Milan sehubungan dengan datangnya Zlatan Ibrahimovic atau Carlton Cole yang sudah lama digosipkan akan merapat ke Anfield.

Jadi siapa pilihanmu, Roy?


Foto: Carlton Cole, salah satu striker incaran Liverpool (Getty Images/Richard Heathcote)
- 'Gara-Gara' Tevez

Jakarta - Tim bernilai ratusan juta poundsterling Manchester City menelan kekalahan pertamanya di pekan ketiga Liga Inggris musim ini. Manajer Roberto Mancini sangat menyayangkan kegagalan Carlos Tevez.

Bertandang ke Stadium of Light, Minggu (29/8/2010), City menyerah 0-1 dari tuan rumah Sunderland. Gol yang membuat mereka kehilangan angka terjadi di menit terakhir dari titik penalti yang dieksekusi Darren Bent.

Seusai pertandingan Mancini menyalahkan buruknya penyelesaian akhir para pemainnya. Cukup banyak peluang emas didapat termasuk dari Emmanuel Adebayor dan Yaya Toure, tapi yang paling kentara adalah Tevez.

Di menit 16 kapten asal Argentina itu sudah dalam posisi sangat leluasa untuk mencetak gol dari dalam kotak penalti, tapi tembakannya melambung. Situs BBC menyebut kegagalan tersebut sebagai kandidat awal "miss of the season".

"Kami punya kans dari Carlos, tapi kami juga memiliki tiga sampai empat kesempatan lainnya," keluh Mancini.

"Sepakbola sangat aneh. Kami memainkan sepakbola yang fantastis di babak pertama. Tapi kalau Anda tidak bikin gol, kadang-kadang Anda bisa kalah," sambungnya.

Kekalahan ini dialami City setelah mereka menuai kemenangan pertamanya pekan lalu dengan gemilang. Saat itu mereka mempecundangi Liverpool dengan skor 3-0. Di laga pertamanya The Citizens bermain seri 0-0 melawan Tottenham Hotspur.

"Saya kecewa karena kami ingin sekali memenangi pertandingan ini," sambung Mancini. "Kami main bagus di babak pertama, tapi di babak kedua kami bertahan terlalu ke dalam, dan mereka terus menekan kami. Setiap pertandingan sulit dan Anda harus main sampai detik terakhir."
- Tiga Poin Puaskan Hodgson

Liverpool - Di pekan ketiga Liga Inggris Liverpool akhirnya mampu meraih kemenangan perdananya. Meski hanya 1-0 dan diraih atas tim promosi namun Roy Hodgson tetap puas karena menganggap West Bromwich Albion memberikan perlawanan ketat pada timnya.

Bertandingan di bawah dukungan publik Anfield, Minggu (29/8/2010) malam WIB, Liverpool seperti kesulitan menembus gawang WBA yang dikawal Scott Carson sepanjang babak pertama.

Di 15 menit babak kedua dimulai pun tuan rumah masih kesulitan mencetak sampai datang gol Fernando Torres di menit ke-65 yang membawa The Reds unggul dan bertahan hingga laga usai.

Soccenet mencatat WBA berkali-kali membahayakan gawang Pepe Reina lewat 16 kali shot dengan tiga mengarah ke gawang. Sementara Liverpool membuat 11 tembakan dengan empat mengarah ke gawang. 'Si Merah' hanya unggul 51 persen berbanding 49 persen dalam penguasaan bola.

Hal itulah yang bikin Hodgson tetap puas dengan kemenangan tipis itu karena WBA dinilainya mampu bermain baik. Iya pun memuji timnya yang mampu bangkit di babak kedua dan memperoleh gol lewat kerjasama yang apik dari para pemainnya.

"Ini adalah laga yang sulit khususnya di babak pertama karena kami tidak berkembang di semua lini dan mereka bermain sangat baik," analisa Hodgson di situs resmi klub.

"Lalu mereka menimbulkan masalah bagi kami. Namun saya rasa kami lebih baik di babak kedua dan mendapat poin lewat gol kelas dunia. Itu adalah kerjasama yang sangat bagus. Dimulai dari lemparan Pepe. Lalu ada serangan yang dibangun di kiri melalui Dirk Kuyt yang kemudian mengoper ke Fernando dan diselesaikan dengan tendangan voli," sambungnya.

"Itu adalah gol yang bagus untuk memenangkan pertandingan. Saya rasa kami bisa mencetak gol kedua karena Steven Gerrard membuat umpan yang sangat brilian untuk Fernando di tiang jauh, namun Carson menyelamatkannya," tukas eks pelatih Fulham dan Inter Milan itu.

"Secara keseluruhan ini adalah tiga poin yang sangat berharga melawan tim yang bagus di Liga Inggris, West Bromwich Albion," tuntas Hodgson.
- Akhir Pekan Indah di Anfield

Jakarta - Awal pekan lalu begitu memilukan bagi Liverpool usai dibungkam Manchester City 0-3. Namun akhir pekan ini sang empunya Anfield bisa tersenyum pasca kemenangan pertamanya di Liga Inggris dan "kembalinya" Fernando Torres.

Adalah gol tunggal Torres yang bikin Liverpool mengatasi West Bromwich Albion, Minggu (29/8/2010) malam WIB di kandangnya.

Ini adalah poin penuh pertama pasukan Roy Hodgson di liga musim ini, setelah hanya bermain imbang 1-1 dengan Arsenal dan kalah telak dari City. Kesuksesan ini meneruskan hasil positif saat Liverpool lolos ke fase grup Europa League dua hari lalu.

Jelas dengan kekalahan itu keraguan kepada Liverpool, apakah bisa bersaing dengan Big Four lainnya dalam memperebutkan gelar juara kembali, kembali mencuat. Namun kemenangan atas WBA ini setidaknya bisa mengangkat moral dan kepercayaan diri mereka.

Satu lagi raihan tiga poin itu membuat The Reds mengukir kemenangan ke-2000nya selama berkiprah di kompetisi Inggris sejak pertama kali bergabung tahun 1894 atau dua tahun setelah klub ini didirikan.

Selain itu sejak kompetisi divisi satu berubah format jadi Premier League, 'Si Merah' telah mengoleksi 350 kali kemenangan di musim ke-19nya. Pemegang rekor kemenangan masih Manchester United dengan 450 kemenangan.

Kebahagiaan Liverpool beserta pendukungnya makin bertambah sebab penggendor andalannya Torres kembali mencatatkan namanya di papan skor untuk pertama kalinya sejak April lalu. Sudah 160 hari lebih El Nino sulit mengembalikan sentuhan golnya

Jika dihitung di seluruh kompetisi, Torres terakhir membobol gawang lawan saat Liverpool menang 4-1 dari Benfica di leg perempatfinal Europa League. Namun di Liga Inggris, dua golnya saat Liverpool menang 3-0 atas Sunderland 28 Maret lalu adalah yang terakhir.

Ini sekaligus jadi gol ke-50 penyerang Spanyol berusia 26 tahun di Anfield selama tiga tahun berseragam merah-merah. Gol pertama bagi juara 18 kali Liga Inggris dicetak Torres saat menahan imbang 1-1 Chelsea di Liga Inggris musim 2007/2008 yang juga digelar di kandang. Total sudah 73 gol dikumpulkan eks Atletico Madrid ini selama 117 kali tampil di seluruh kompetisi.

Kini setelah kemenangan pertama diraih dan Torres kembali mencetak gol, rasa optimistme bolehlah kembali membumbung di dada para pemain The Anfield Gank menyongsong musim 2010/2011 dengan lebih baik.

Yang diperlukan setidaknya adalah konsistensi permainan dan semangat yang tetap membara dari Steven Gerrard dkk sepanjang musim ini. Bisa?

Minggu, 29 Agustus 2010

- Lampard Harus Jalani Operasi

London - Chelsea bakal kehilangan Frank Lampard untuk beberapa waktu. Pasalnya gelandang bernomor delapan itu harus naik meja operasi.

Seperti dikutip dari situs resmi Chelsea, manajer Carlo Ancelotti menyatakan bahwa Lampard akan menjalani operasi hernia.

"Dia memiliki problem pada kunci paha. Dia pernah menjalani operasi serupa sepuluh tahun silam dan pekan ini kondisinya tidak bagus. Dia juga merasa kondisinya tidak baik di pertandingan," tukas Ancelotti.

"Jadi satu-satunya solusi adalah operasi yang akan dilakukan pekan ini, mungkin pada Selasa atau Rabu," tambah pria asal Italia itu.

Dalam laga melawan Stoke, Sabtu (28/8/2010) Lampard yang tampil sebagai starter ditarik di menit ke-71 dan digantikan Salomon Kalou. Dengan kondisi ini maka eks West Ham United tersebut bakal absen dalam laga kualifikasi Euro 2012 melawan Bulgaria dan Swiss pada awal September mendatang.

"Operasi ini membuat Frank tidak bisa membela tim nasional. Dia akan siap tampil lagi dalam satu hingga dua pekan. Soal ini kami memiliki pengalaman karena operasi yang dijalani sama dengan yang pernah dilakoni Didier Drogba, dan dia (Drogba) butuh waktu istirahat seminggu sebelum kembali berlatih," ujar Ancelotti.

"Ini bukan masalah besar. Ini hanya operasi yang sangat mudah namun Frank harus menjalaninya karena dia mulai merasa sakit," pungkas eks arsitek Juventus tersebut.

Jumat, 27 Agustus 2010

- Bebe Masih Bikin Penasaran

Manchester - Sudah tiga pekan Bebe menjadi pemain Manchester United, namun seperti apa permainannya juga belum terlihat. Fans United pun dibikin penasaran olehnya.

Bebe didatangkan oleh Sir Alex Ferguson bersama dua pendatang baru lainnya, Javier Hernandez dan Chris Smalling. Namun, berbeda dengan kedua rekannya itu, Bebe direkrut seperti "kucing dalam karung". Sir Alex sama sekali belum pernah melihatnya bermain.

"Normalnya saya melihat banyak rekaman video, tapi departemen scouting kami sangat bagus dan kadang Anda harus memutuskan berdasarkan naluri," ungkap Sir Alex.

Kalau si pelatih saja belum pernah melihatnya bermain, apalagi para fans. Sejauh ini pelatih tim reserve United, Ole Gunnar Solskjaer, menilai kemampuan finishing-nya cukup baik, namun kecepatan dan kemampuan fisiknya belum memenuhi standar. Wajar kalau kemudian Solskjaer belum mau memainkannya di laga tim reserve.

Lebih lanjut lagi dikabarkan bahwa kekurangan pemain berusia 20 tahun itu bukanlah masalah, mengingat dia belum sebulan berlatih bersama 'Setan Merah'. Ia disebut hanya butuh waktu untuk mengasah kemampuannya.

Lalu, sebenarnya seperti apa permainan Bebe?

"Dia adalah produk dari sepakbola jalanan. Sekarang ini, banyak pemain berlatih di sekolah sepakbola, tapi dia tidak. Dia punya kreativitas natural, itu yang membuat perbedaan," ujar Jorge Paixao, pelatih Estrela de Amadora--klub Bebe dulu--, seperti dilansir Daily Mail.

"Dia tinggi, dia bagus untuk duel udara, dia diberkahi teknik yang bagus dan cukup cepat," lanjut Paixao.

Tapi halangan bagi pemain bertinggi 190 cm itu bukan cuma soal standar permainan di United. Dia juga masih harus berjuang untuk mendapatkan tempat, mengingat di lini depan The Red Devils sudah ada nama-nama semisal Wayne Rooney, Dimitar Berbatov, Federico Macheda dan Michael Owen.
- Liverpool Lepas Mascherano ke Barca

Liverpool - Liverpool akhirnya menyerah dalam upaya mempertahankan Javier Mascherano. Setelah sebelumnya tegas menyatakan tak akan melepas sang gelandang, The Reds memberi izin
Barca berbicara dengan pemainnya itu.

Konfirmasi soal kesepakatan kedua tim untuk mentransaksikan Mascherano termuat di situs resmi kedua klub. Barca kini tinggal menuntaskan kesepakatan pribadi dengan pesepakbola Argentina itu, kondisi yang sepertinya tak sulit karena Mascherano memang berminat main di Camp Nou.

"Liverpool sudah menerima kalusul transfer Javier Mascherano ke Barcelona. Klub Spanyol itu sekarang sudah mendapat izin untuk berbicara dengan sang gelandang Argentina," demikian pernyataan Liverpool di situs resminya.

Barca sudah sejak beberapa pekan lalu menyatakan ketertarikannya pada Mascherano. Namun kubu Liverpool memblok jalan keluar sang gelandang dan menampik penawaran yang sudah diajukan The Catalans.

Di awal pekan ini Mascherano melancarkan protes lantaran tak diizinkan bernegosiasi dengan juara Liga Spanyol musim lalu itu. Dia menolak dimainkan saat The Kop menderita kekalahan telah 0-3 atas Manchester City.

Keputusan Liverpool melepas Mascherano ke Barca terjadi hanya sehari setelah Inter Milan ikut meramaikan perburuan pesepakbola 26 tahun itu dengan mengajukan penawaran resmi. Dikutip dari Skysports, Barca diyakini harus mengeluarkan uang sebesar 16 juta poundsterling memboyong mantan pemain West Ham United itu plus menawarkan kontrak berdurasi empat tahun.

"FC Barcelona dan Liverpool telah mencapai kesepakatan prinsip untuk mentransfer Javier Mascherano untuk empat musim ke depan. Kesepakatan tersebut tercapai setelah usaha intensif yang dilakukan oleh pihak klub dalam beberapa jam terakhir dan dengan Mascherano sendiri ikut berada di sana," demikian pernyataan resmi Barcelona di situsnya.

Mascherano kini tinggal menuntaskan tes medis sebelum bisa bergabung dengan Lionel Messi dkk. Dia diharapkan akan tiba di Nou Camp pada akhir pekan ini.

Kamis, 26 Agustus 2010

- Arshavin Ingin Dikenang sebagai 'Pesulap'

London - Penampilan di lapangan dan prestasi masih belum memuaskan Andrei Arshavin. Gelandang Arsenal ini juga ingin dikenang sebagai 'pesulap'. Maksudnya?

Arshavin telah membuktikan dirinya sebagai pesepakbola yang berkualitas. Dia pernah mengantarkan timnya, Zenit St Petersburg menjadi juara Piala UEFA tahun 2008.

Ia juga menjadi kapten bagi timnas Rusia. Bersama Arsenal, salah satu hal dari Arshavin yang layak dikenang adalah dia berhasil mencetak empat gol dalam satu pertandingan. Pemain kelahiran 29 Mei 1981 itu melakukannya ke gawang Liverpool, April 2009.

Namun, semua itu ternyata masih belum cukup bagi Arshavin. "Saya ingin juara Liga Champions," tutur dia seperti dikutip dari situs resmi The Gunners.

Selain prestasi, pemain bernomor punggung 23 itu juga mengungkapkan harapan lain. "(Ketika saya pensiun nanti) Saya ingin dikenang sebagai pemain bertubuh kecil asal Rusia yang bisa melakukan beberapa aksi-aksi 'magis' di lapangan, dan orang tidak tahu bagaimana cara saya melakukannya," ujarnya.

Untuk bisa mencapai itu semua, Arshavin siap bersikap 'cuek' terhadap ekspektasi dan sorotan yang datang dari fans mau pun media.

"Jika Anda terlalu fokus terhadap hal-hal tersebut, maka performa Anda tidak akan maksimal. Anda tidak bisa tampil baik karena Anda terus memikirkan seperti apa citra Anda di mata orang lain. Saya berpendapat, pikiran-pikiran itu bisa mengganggu," tuntasnya.
- Soal Masch, Hodgson Ultimatum Barca

Liverpool - Proses negosiasi antara Barcelona dengan Liverpool mengenai transfer Javier Mascherano belum ada titik temunya. Demi kebaikan semua pihak Roy Hodgson pun memberikan deadline kepada Barca untuk menyelesaikannya akhir pekan ini.

Mascherano saat ini sedang menuju pintu keluar dari Anfield. Faktor tidak betahnya keluarga gelandang Argentina itu tinggal di Inggris disebut penyebab ingin hengkangnya dia. Ditambah lagi ia sudah ditawari gaji tinggi 80 ribu poundsterling per pekan di Barca, jauh dari yang diterimanya di Liverpool yaitu 30 ribu pound per pekannya.

Sebagai langkah awal Hodgson sudah menepikan Mascherano di laga melawan Manchester City dikarenakan konsentrasi si pemain sudah terpecah belah. Dan bersamaan dengan itu datang tawaran dari Barca sebesar 16 juta poundsterling serta isu Mascherano sudah melakukan kesepakatan personal dengan Alzugrana.

Tawaran pertama tersebut telah ditolak karena Hodgson sudah menegaskan Mascherano hanya dijual jika ada cek sebesar 25-30 juta pounds diberikan kepada The Reds.

Belum adanya perkembangan mengenai transfer mantan pemain River Plate dan West Ham United itu membuat Hodgson mengultimatum Barca agar segera memberi keputusan paling lambat Minggu (29/8).

Sebab pada akhir pekan ini Liverpool akan menghadapi West Bromwich Albion dalam lanjuta Liga Inggris serta makin dekatnya penutupan bursa transfer musim panas pada Selasa 31 Agustus besok.

"Sejauh yang saya tahu belum ada perkembangan lanjutan sejak terakhir kali saya berbicara dengan media. Faktanya dia tidak ada di sini karena kurasa sedang terjadi negosiasi antara kedua klub. Jika ia bermain besok (melawan Trabzonspor) maka itu akan mengacaukan transfer," ujar Hodgson di situs resmi klub.

"Saya tidak berharap untuk melakukan hal itu kepada pemain. Saya tidak ingin untuk mengacaukan transfernya dengan memaksanya bermain besok yang mana bisa membuat semuanya sulit. Namun saya sangat berharap segalanya akan bisa diselesaikan dengan satu atau lain cara dalam beberapa hari ke depan. Saya tidak tahu akan seperti apa caranya," lanjutnya.

"Menghadapi laga Minggu (melawan West Brom), saya pikir saya akan memakainya jika Mascherano tetap bertahan sebagai pemain Liverpool. Besok malam sudah jelas tidak diragukan lagi (Masch tak bakal bermain)," tukasnya.

"Namun di hari Minggu bakal ada banyak pernyataan, karena saya pikir di hari Minggu itu saya harus mengetahui, apakah ia bermain untuk Liverpool musim ini atau Barcelona," tegas Hodgson.
- Piala Carling
Fulham & Everton Pesta Gol

Jakarta - Tim Premier League tak mengalami kesulitan saat tampil di babak kedua Piala Carling. Fulham dan Everton berhasil meraih kemenangan besar di dalam pertandingan ini.

Everton tidak mengalami kesulitan di ajang Piala Carling. Tampil di depan para pendukungnya, Kamis (26/8/2010) inihari WIB, The Toffes sukses membungkam klub divisi III Huddersfield Town dengan skor 5-1.

Klub Premier League lainnya, Fulham juga meraih kemenangan besar usai menaklukkan klub divisi IV Port Vale 6-0. Pada pertandingan tersebut Bobby Zamora menyumbangkan dua gol bagi Fulham.

Zoltan Gera juga mencetak dua gol bagi Fulham. Di saat klub Premier League lainnya memetik kemenangan besar, klub promosi Newcastle United harus bekerja keras untuk lolos ke babak selanjutnya.

The Magpies akhirnya menang 3-2 atas klub divisi empat Accrington Stanley. Kini hanya Blackpool saja klub dari Premier League yang gagal lolos ke babak ketiga setelah kemarin dikalahkan MK Dons 3-4.

Sedangkan juara bertahan Manchester United dan klub Inggris lainnya yang tampil di Liga Champions atau Liga Eropa, baru akan tampil d babak ketiga.

Rabu, 25 Agustus 2010

- Robinho Masih Ingin Pindah

Manchester - Meskipun sudah kembali ke induk semangnya, Manchester City, tapi Robinho tetap mengisyaratkan keinginan meninggalkan klub tersebut. Ia berharap kembali ke Spanyol atau Italia.

Robinho paruh kedua musim lalu pulang ke Brasil bersama Santos dengan status pinjaman. Ia kerap mengatakan tak mau balik ke City dan berharap menetap di tanah kelahirannya.

Karena tidak tercapai deal di antara kedua pihak, penyerang berusia 26 tahun itu kembali ke City di musim panas ini, bergabung dengan pasukan bernilai ratusan juta poundsterling arahan Roberto Mancini.

Meski demikian Robinho belum juga dimainkan dalam dua pertandingan awal City di Premier League musim ini. Lalu terpublikasikan pernyataan Robinho bahwa dirinya pernah ditawari bermain di Fenerbahce, dan dia menolak.

"Dengan segala hormat pada sepakbola Turki, saya takkan bermain di sana saat ini," tuturnya kepada situs harian globoesporte.com yang dilansir Reuters, Rabu (25/8/2010).

"Fenerbahce satu-satunya yang mengirimkan proposal (transfer) resmi. Tapi sudah diputuskan bahwa saya takkan pergi," sambung mantan pemain Real Madrid itu.

"Saya masih ada pembicaraan tapi belum bisa mengungkapkan apa-apa. Banyak yang bisa dilakukan dalam waktu satu minggu. Yang bisa saya katakan adalah, saya akan berlanjut di Eropa, Italia atau Spanyol."

City mengeluarkan uang sampai 32,5 juta pounds saat membeli Robinho dari Madrid pada musim panas 2008, dan itu merupakan transfer tertinggi dalam Liga Inggris. Tapi ia tak pernah kerasan di negeri tersebut.
- Premier League di Mata Mourinho

Madrid - Sudah tiga tahun meninggalkan Inggris, namun Jose Mourinho masih tetap 'perhatian' dengan Liga Primer. Ia pun memberikan pandangannya terhadap Premier League 2010/2011. Soal apa saja?

Mourinho pernah menjadi salah satu aktor penting di kompetisi sepakbola di Inggris. Datang pada tahun 2004 dan menangani Chelsea, tampil dengan gaya arogan dan mulut besar, namun bisa mengimbangi semuanya dengan prestasi.

Kisah Mourinho bersama Chelsea berakhir pada pertengahan September 2007. Sejak itu dia tidak pernah menjadi nakhoda klub Inggris lagi dan melanjutkan karir ke Italia dan sekarang di Spanyol.

Meski sudah tiga tahun meninggalkan Inggris, Mourinho masih punya 'perhatian' terhadap Liga Primer.

Seperti dikutip dari Guardian, pelatih berusia 47 tahun ini memaparkan pandangannya soal isu-isu terkini yang ada di Liga Inggris.

Mou mengawali dengan bicara soal Manchester City. Sejak dikuasai oleh miliarder Timur Tengah, The Citizens berubah menjadi sebuah klub yang tajir dan tidak ragu-ragu untuk jor-joran untuk memboyong pemain.

Bahkan Mourinho mengakui bahwa kekuatan uang City telah membuatnya kalah bersaing dalam memburu pemain.

"Saya tertarik dengan permainan Aleksandr Kolarov namun saya tidak bisa bersaing dengan City karena mereka menawarkan nilai transfer yang tidak bisa saya lakukan," ujar Mourinho.

Eks pelatih FC Porto dan Inter Milan itu juga menilai bahwa musim ini City punya peluang untuk bersaing memperebutkan titel. Rival City adalah Manchester United dan Chelsea.

"Bila City memiliki uang, maka mereka bisa mendapatkan apa yang mereka mau. Bila City punya ambisi untuk juara Premier League, mereka mampu melakukannya."

Selanjutnya pelatih Real Madrid itu beralih ke dua klub Big Four yang dalam beberapa musim belakangan ini harus puas menyaksikan tim lain menjadi juara liga: Liverpool dan Arsenal.

Soal Liverpool, Mourinho menilai bahwa manajer anyar Roy Hodgson bakal menghadapi tugas dan musim yang berat dan kecil kemungkinan dia berhasil membawa Si Merah juara Premier League musim ini.

"Sungguh sulit bagi Roy Hodgson karena dalam tiga musim terakhir Liverpool justru semakin buruk. Liverpool tahun 2004 lebih baik daripada tahun 2005, 2005 lebih baik dari 2006, dan 2006 lebih baik dari 2007. Roy membutuhkan waktu, namun saya pikir dia tidak punya kesempatan (juara)," ujar Mourinho.

Untuk Arsenal, The Special One berpendapat bahwa tim Gudang Peluru bakal kembali kesulitan untuk menjadi juara. Faktor penghambatnya adalah Arsene Wenger yang dia nilai kurang memiliki ambisi.

"Saya ingat ketika menghadapi Arsenal di final Piala Carling (tahun 2007), saya menghadapi tim anak-anak muda. Kini sekarang mereka sudah berusia 25, 26, 27 tahun. Fabregas, Walcott, Clichy, Song, Sagna--mereka bukan anak-anak muda lagi. Mereka berada dalam usia di mana mereka bakal meraih juara, namun saya pikir mereka tidak akan bisa," tukas Mourinho.

"Dari tahun ke tahun, Arsenal menunjukkan diri mereka bakal juara, namun kenyataannya tidak. Dan setelahnya akan muncul komentar serupa: 'Tim ini masih muda, juara akan datang musim depan'," tuntas pelatih yang musim lalu membawa Inter Milan meraih treble.
- Piala Carling
Blackpool Disingkirkan Tim Divisi Tiga

London - Blackpool menjadi satu-satunya tim Liga Primer yang tersingkir di partai babak kedua Piala Carling. Kekalahan ini hanya berjarak beberapa hari usai Blackpool dilumat Arsenal di Liga Primer.

Akhir pekan lalu, kekalahan telak diderita Blackpool. Tim promosi itu dihajar tanpa ampun dengan skor 6-0 oleh Arsenal.

Hasil itu boleh jadi sudah menghancurleburkan moral Blackpool yang pada partai pertamanya di Liga Primer musim ini justru berhasil membuat kejutan dengan menang 4-0 dari Wigan.

Kekalahan dari Arsenal mungkin saja masih menghantui Blackpool sehingga Blackpool kemudian harus bertekuk lutut di extra time dengan skor 3-4 saat dijamu MK Dons yang "cuma" tim League One --divisi tiga-- di Inggris.

Hasil iti membuat Blackpool menjadi satu-satunya wakil Liga Primer yang keok di partai babak kedua Piala Carling yang dihelat, Rabu (25/8/2010) dinihari WIB.

Wigan yang akhir pekan lalu juga baru remuk redam dengan kekalahan 0-6 dari Chelsea, tak bernasib seperti Blackpool. Menghadapi Hartlepool United dari League One, Wigan menang 3-0.

West Ham masuk ke dalam rombongan tim Liga Primer yang lolos, usai meraih kemenangan 1-0 atas Oxford. Ini adalah kemenangan pertama untuk Manajer Avram Grant di West Ham setelah menelan dua kekalahan di Liga Primer.

Kemenangan yang lahir dari gol tunggal Scottt Paker pada menit-menit akhir tersebut niscaya cukup mengatrol kepercayaan diri West Ham yang akan berhadapan dengan Manchester United dan Chelsea pada dua laga Liga Primer berikutnya.

Sementara itu Wolverhampton Wanderers harus sedikit bersusah payah sebelum menang 2-1 atas Southend United dari League Two, lewat babak perpanjangan waktu. Tim Liga Primer lain yang lolos adalah Bolton Wanderers, West Bromwich Albion, Sunderland, Stoke City dan Blackburn Rovers.

Juara bertahan Manchester United dan tim-tim lain yang musim lalu sukses menempati zona kompetisi Eropa sudah mengunci tiket otomatis ke babak ketiga sehingga tak perlu bermain di babak ini.
- Allardyce: Beckham Takkan Gabung Blackburn

London - Blackburn Rovers dikabarkan ingin membawa David Beckham kembali ke Inggris. Namun Manajer Rovers Sam Allardyce tak yakin mantan kapten tim Inggris ini tertarik untuk pindah ke Ewood Park.

Calon pemilik baru Rovers Ahsan Ali Syed yang sebelumnya menghembuskan rencana untuk membawa Beckham kembali ke Inggris. Ali Syed rupanya menjanjikan hal itu pada Allardyce jika dia jadi mengambil klub tersebut.

Allardyce pun menyambut baik keinginan Ali Syed karena akan baik bagi klub. Ia juga yakin bahwa Beckham masih dapat meraih sukses di Premier League meskipun saat ini telah berusia 35 tahun.

"Syed mengatakan bahwa dia ingin membeli para pemain muda, dan kemudian dia ingin mendapatkan David Beckham. Bagi saya, David mungkin masih bagus bermain di Premier League di usianya," kata Allardyce seperti dilansir Sky.

Namun, Allardyce tidak yakin jika Beckham ingin bergabung dengan Blackburn. "Faktor lain apakah dia ingin bergabung ke Blackburn dan apa dia ingin kembali ke Inggris. Pengalaman saya jawabnya adalah tidak," ujarnya.

"Dia tidak ingin bermain dengan klub lain selain Manchester United, itu terakhir saya berbicara dengannya beberapa tahun yang lalu. Jika dia tak dapat melakukannya maka dia ingin segera berada di tempat lain di dunia sepakbola," kata Big Sam.

Selasa, 24 Agustus 2010

- Bukan Gambaran Kekuatan Liverpool

Manchester - Dua pertandingan pertama Liga Inggris cuma satu poin bisa dikumpulkan Liverpool. Sehabis ditundukkan Manchester City 0-3, Roy Hodgson menegaskan kalau itu bukan gambaran kekuatan The Reds.

Di Anfield pekan lalu, dalam laga pekan pertama Liga Inggris, Liverpool gagal memetik kemenangan atas Arsenal. Sudah unggul lebih dulu, The Kop akhirnya harus puas bermain 1-1 setelah Pepe Reina melakukan blunder dengan memasukkan bola ke gawang sendiri.

Hasil imbang tersebut mungkin bisa dimaklumi mengingat Liverpool bermain dengan 10 orang selama setengah babak menyusul kartu merah yang didapat Joe Cole. Namun yang terjadi beberapa jam lalu di City of Manchester Stadium rasanya sulit disangkal lagi oleh Steven Gerrard cc.

The Reds benar-benar dibuat tak berdaya saat dipecundangi Manchester City dengan skor 0-3. Sekali imbang dan sekali kalah di dua laga perdana jelas bukan impian Liverpudlian di awal musim, setelah tahun lalu mereka terlempar jauh di posisi tujuh klasemen akhir musim.

Belum apa-apa, Liverpool sudah terlihat akan tercecer dari pesaing-pesaing utamanya di papan atas. Kondisi yang coba disanggah Roy Hodgson.

"Kami baru menjalani dua pertandingan di awal musim. Kami menghadapi Arsenal di awal musim dan harus bermain dengan 10 orang di babak pertama dan kemudian Manchesterf City dengan tim yang kuat. Terlalu prematur untuk mulai membicarakan seberapa besar peran pertandingan ini. Semoga saja di 36 pertandingan selanjutnya kami bisa mendapat banyak poin," ujar Hodgson di Skysports.

Kekalahan yang diderita Liverpool atas City dinihari tadi juga menunjukkan kurang ganasnya lini depan The Reds. Meski memasang David Ngog dan Fernando Torres sejak menit awal, 'Si Merah' terlihat sangat kesulitan menembus pertahanan lawannya. Hodgson pun secara khusus menyoroti performa Torres yang jauh dari memuaskan.

"Kami tahu ini akan terjadi. Kami memaksanya kembali bermain lebih cepat dari yang dia sendiri inginkan. Dia menunjukkan apa yang bisa dia berikan pada kami hari ini, tapi tentu saja dia masih di bawah performa terbaik dari yang bisa dan ingin dia berikan."

"Kami akan menunggunya dan ini baru dua pertandingan di awal musim. Ini balapan maraton dan kami harus lebih baik dan bekerja lebih keras lagi," tuntas Hodgson.
- Milner Langsung Unjuk Gigi

Manchester
- James Milner sudah mampu menunjukkan performa positif dalam laga perdananya untuk Manchester City. Menghadapi Liverpool, Milner berperan besar dalam kemenangan 3-0 City.

City tampil apik sedari menit awal saat menjamu Liverpool, Selasa (24/8/2010) dinihari WIB. Hasilnya, saat laga baru berjalan 13 menit gol pun bersarang di dalam gawang Liverpool.

Gol diawali oleh pergerakan Milner dari sektor sayap. Setelah lolos dari kawalan lawan, dia mengirim umpan tarik untuk Gareth Barry yang menuntaskan dengan baik.

Gol kedua City pada menit 52 pun tak lepas dari peran Milner. Dari sepak pojok, gelandang Inggris itu melayangkan bola untuk kemudian ditanduk Micah Richards ke arah gawang dan diteruskan Carlos Tevez yang ada di depan kiper Pepe Reina.

Penampilan perdana Milner ini --dia belum tampil dalam laga pertama City di Liga Primer saat berbagi skor 0-0 lawan Tottenham Hotspur-- pun bak langsung membuat perjuangan panjang City merekrutnya jadi terasa pantas.

Terlebih lagi ekspektasi untuk Milner pun niscaya tak kecil jika melihat nilai transfernya, yang konon mencapai 26 juta poundsterling, kendati Milner sendiri mengaku tak merasa terbebani.

"Tak terlalu, saya hanya sangat ingin tampil dan main sepakbola sebaik mungkin," tukas Milner saat ditanya apakah dia merasa gugup saat melakukan debutnya untuk City, seperti dikutip Sky Sports.

"Untungnya saya dipilih (untuk menghadapi Liverpool). Selalu tak mudah melawan Liverpool, tapi kami membuat tiga gol dan juga tak kebobolan gol balasan," lanjut dia bangga.

Setelah melakukan debutnya berseragam City, Milner juga mengaku mendapat kesan positif dari klub barunya itu. Kebetulan The Citizens pun sedang tampil di depan fansnya sendiri di City of Manchester Stadium.

"Klub ini sedang melangkah maju, mereka sudah merekrut banyak pemain bagus. Ada persaingan yang bagus, yang sehat untuk tim mana pun jadi semoga kami bisa membangun sukses dari hal itu."

"Stadion ini luar biasa, fansnya sangat mendukung kami dan menyenangkan bisa tampil dan bermain di depan penonton seperti itu setiap pekan," lugas Milner.
- Didukung MU, Fergie Bakal Terus Tolak BBC?

Manchester - Ancaman denda yang bakal dijatuhkan FA sepertinya tak bisa mengubah Sir Alex Ferguson. Terlanjur marah dan kini dapat dukungan dari Manchester United, dia bakal tetap menolak wawancara BBC.

Ancaman sanksi buat Fergie datang menyusul penolakan pelatih asal Skotlandia itu untuk melayani permintaan wawancara dari BBC usai MU diimbang Fulham 2-2. Sudah enam tahun Fergie mogok bicara dengan stasiun televisi nasional Inggris itu menyusul sebuah program yang menyerang anaknya, Jason.

Namun untuk musim 2010/2011 ini dia tak bisa lagi mangkir dari permintaan BBC karena FA sudah mewajibkan semua manajer melakukan wawancara usai pertandingan jika diminta. Kondisi yang tak dipedulikan Fergie di Craven Cottage kemarin.

Meski diancam sanksi denda, namun Fergie diprediksi tetap akan selalu menolak permintaan BBC untuk melakukan wawancara. Demikian diungkapkan Alan Shearer yang mendasarkan pernyataannya tersebut pada sikap keras kepala Fergie selama ini.

"Sir Alex adalah orang yang selalu berpegang pada kata-katanya dan orang yang penuh prinsip. Saya tak berpikir kalau dia akan berbicara pada kita (BBC) lagi," sahut mantan striker internasional Inggris yang kini menjadi salah satu komentator BBC.

Dikutip dari TheSun, Fergie akan mendapat denda sebesar 1.000 poundsterling atas penolakannya kemarin. Jumlah tersebut akan mengalami penambahan untuk setiap penolakan yang dia lakukan di kemudian hari.

Disebutkan kalau hingga akhir musim nanti Fergie total bisa membayar hingga 60.000 poundsterling. Dan bukan tak mungkin Fergie memilih untuk membayar uang sejumlah tersebut daripada menarik kembali perkataannya untuk tidak lagi melakukan wawancara dengan BBC.

Sementara itu harian Independent mengabarkan menyebut kalau Fergie dapat dukungan penuh dari manajemen MU atas keputusannya menolak wawancara dengan BBC tersebut. Meski tetap akan kalah dalam hearing yang akan dilakukan FA akhir September mendatang, kubu 'Setan Merah' dikabarkan akan tetap berdiri di belakang pelatihnya itu.
- Hasil Manis City di 'Debut' Sheikh Mansour

Manchester - Sudah sekitar dua tahun sejak membeli Manchester City, baru kali ini Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan nonton langsung partai City. Tak percuma, klubnya tampil dahsyat.

Dua tahun lalu, Mansour selaku pemilik dari Abu Dhabi United Group for Development and Investment (ADUG), membeli 90 persen saham kepemilikan City dari Thaksin Shinawatra.

Setahun kemudian, medio September 2009, Mansour menjadikan City 100% miliknya dengan membeli 10% saham kepemilikan yang tersisa di City. Tapi butuh setahun lagi untuk hartawan Uni Emirat Arab itu untuk menyambangi langsung pertandingan City.

Debut Mansour tersebut hadir saat City menjamu Liverpool, Selasa (24/8/2010) dinihari WIB, sebuah partai kandang pertama The Citizens musim ini.

Tak salah Mansour memilih laga tersebut karena timnya tampil luar biasa saat menggulung Liverpool dengan tiga gol tanpa balas, setelah tampil dominan sepanjang laga.

"Ini kali pertama Sheikh ada di sana dan dia menjadi saksi malam yang fantastis," komentar Manajer City Roberto Mancini di Yahoosports.

"Saya puas sudah menunjukkannya sebuah laga bagus, itu penting," imbuh si Italiano bangga.
- 'Liverpool Tak Layak Kalah '

Manchester - Skor 0-3 menunjukkan ketimpangan kekuatan antara Manchester City vs Liverpool. Meski begitu, Roy Hodgson menilai kalau The Reds cuma sedikit tidak beruntung dan tak layak menelan kekalahan.

Liverpool pulang dengan kepala tertunduk dalam dari lawatannya ke Manchester City beberapa jam lalu. Steven Gerrard cs dibuat tak berdaya oleh tuan rumah dan dipaksa menyerah dengan skor telak 0-3.

Skor laga tersebut sepenuhnya menunjukkan jalannya laga, yang didominasi The Citizens. Permainan The Reds dalam laga di City of Manchester Stadium tersebut jauh dari memuaskan, mereka kalah determinasi, penguasaan bola, terlalu sering membuat kesalahan dan tak mampu mengembangkan permainan.

Namun Hodgson ternyata tak sependapat dengan hal tersebut. Dia menganggap tim asuhannya tak selayaknya kalah dengan skor setelak itu karena skuadnya cuma sedikit tidak beruntung.

"Kami sedikit tidak beruntung dikalahkan dengan telak seperti ini. Saya pikir kami tidak layak mendapatkannya, kalah tiga gol dan tak mampu membalas. Pepe Reina tak sering bekerja sekeras itu dan saya pikir kami punya satu atau dua hal baik dalam pertandingan ini," sahut Hodgson usai laga seperti dikutip Skysports.

Gawang The Reds sudah haru kebobolan saat laga baru berjalan 12 menit melalui Garteh Barry. Gol kedua yang bersarang di gawang Liverpool juga terjadi di awal babak kedua melalui Carlos Tevez, sebelum ditutup oleh penalti striker Argentina itu.

Liverpool, dilanjutkan mantan pelatih Fulham dan Udinese itu, harusnya bisa mencetak gol lewat peluang yang beruntun di miliki Fernando Torres, Steven Gerrard dan David Ngog. Semua peluang tersebut faktanya dimentahkan kiper Joe Hart.

"Mereka mencetak gol di saat yang tepat. Gol kedua datang dari tendangan sudut menambah berat tugas kami. Kami tertahan di sana dan kami sedikit tak beruntung tak bisa mencetak gol saat (Joe) Hart membuat dua penyelamatan gemilang," tuntas Hodgson.
- Review: Main Cantik, City Benamkan Liverpool

Manchester - Liverpool belum menunjukkan hasil positif di musim kompetisi ini. Bertandang ke City of Manchester Stadium, anak asuh pelatih Roy Hodgson ini harus rela pulang dengan kepala tertunduk usai dihajar oleh Manchester City, tiga gol tanpa balas.

Dalam laga tersebut, Liverpool harus bermain tanpa gelandang mereka, Javier Mascherano. Pemain asal Argentina ini tidak dipasang oleh Hodgson terkait spekulasi masa depannya yang belum jelas.

Sementara itu, City juga tampil tanpa beberapa penggawa anyarnya. David Silva harus duduk di bangku cadangan. Sementara Mario Balotelli dipastikan tidak bisa berlaga karena masih terbelit cedera. Hanya James Milner yang langsung tampil di laga ini.

Meski demikian, jalannya pertandingan tetap menarik. Dua tim langsung bermain terbuka dan menyerang sejak menit awal permainan. City, yang tampil di hadapan sang pemilik, Sheikh Mansour, bermain taktis. Alhasil, mereka mampu mencetak gol terlebih dahulu.

Di menit ke-13, Adam Johnson melepas sebuah umpan terobosan pada James Milner. Gelandang yang baru saja diboyong dari Aston Villa ini kemudian memberi umpan pada Gareth Barry, yang tanpa banyak kesulitan membobol gawang Pepe Reina.

Pasca gol Barry, City makin menunjukkan dominasinya. Lini tengah skuad asuhan roberto Mancini, yang dimotori trio Barry, Milner dan Johnson mampu membuat pemain Liverpool bekerja keras untuk menjaga daerahnya.

Menit ke-40, Liverpool berhasil lepas dari tekanan. Mereka membuat peluang pertama ketika sebuah tendangan keras David N'Gog mengarah ke gawang City. Namun, Joe Hart dengan gemilang mampu mematahkannya.

Pada babak kedua, City kembali mendominasi permainan. Alhasil, menit ke-52, City berhasil menggandakan kedudukan melalui penyerang asal Argentina, Carlos Tevez.

Liverpool sendiri nyaris membalas gol Tevez, lima menit kemudian. Sebuah tendangan keras Steven Gerrard menghajar tiang gawang City. Bola muntah meluncur pada N'Gog. Namun, tendangan pemain asal Prancis ini masih bisa ditepis Hart. Bola meluncur ke arah Fernando Torres. Namun, sekali lagi, Hart menunjukkan kepiawaiannya dengan melakukan penyelamatan gemilang.

Menit ke-68, City sukses memastikan kemenangan mereka melalui eksekusi penalti Tevez. Penalti ini diberikan wasit menyusul pelanggaran Martin Skrtel pada Adam Johnson di kotak penalti.

Dengan kekalahan ini, Liverpool semakin terbenam di dasar klasemen sementara. Mereka berada di posisi 18 dengan mengumpulkan poin satu. Sementara, hasil ini membawa City naik ke posisi keempat dengan nilai empat.

Susunan Pemain:

MANCHESTER CITY:Joe Hart, Vincent Kompany, Kolo Touré, Joleon Lescott, Micah Richards, Gareth Barry, Nigel De Jong, Carlos Tévez (Jo '85), Yaya Touré (Pablo Zabaleta '85), James Milner, Adam Johnson

LIVERPOOL: Pepe Reina, Martin Skrtel, Jamie Carragher, Daniel Agger, Glen Johnson, Lucas, Steven Gerrard, Milan Jovanovic (Dani Pacheco '86), Dirk Kuyt, Fernando Torres (Ryan Babel '78), David Ngog

Senin, 23 Agustus 2010

- 'Chelsea Kembangkan Insting Pembunuh'

London - Dua belas gol dalam dua pertandingan tercipta bukan tanpa persiapan yang matang. Florent Malouda mengklaim bahwa Chelsea telah mengembangkan insting pembunuh belakangan ini.

Dengan kemenangan 6-0, masing-masing atas West Bromwich Albion dan Wigan Athletic, Chelsea kini memimpin klasemen sementara Premier League. Mereka juga jadi satu-satunya tim yang selalu meraih kemenangan dalam dua pekan pertama Liga Primer.

"Sangat sulit dimengerti mengapa orang-orang masih menganggap Arsenal dan (Manchester) United memainkan sepakbola yang lebih baik. Bahkan meski kami finis di atas Arsenal, orang-orang masih mengatakan mereka lebih baik," ucap Malouda di Daily Mail.

"Jika Anda ingin menjuarai liga, Anda harus efisien. Tapi, jika Anda melihat berapa gol yang kami cetak, Anda pasti mengenali bahwa kami punya kualitas yang sesungguhnya."

Malouda kemudian mengngkapkan bahwa Carlo Ancelotti kini tengah mengembangkan permainan yang mementingkan banyak gol sekaligus menjaga gawang tetap clean sheet. Di sinilah insting membunuh Chelsea terbentuk.

"Manajer telah bekerja untuk memastikan kami mengendalikan pertandingan, dan Anda menyaksikan evolusi dalam permainan kami. Kami terus menjaga clean sheet, tapi tetap mencetak lebih banyak gol."

"Tak cukup bagi kami hanya unggul 1-0. Kami telah mengembangkan insting pembunuh dan ingin menghabisi banyak tim. Ada banyak gol yang diciptakan tim ini, dan jika kami punya kans untuk mengakhiri pertandingan, kami akan melakukannya."
- Jelang City vs Liverpool
Saatnya Unjuk Gigi, Fernando

Manchester - Roy Hodgson mengungkapkan bahwa Fernando Torres kemungkinan besar akan menjadi starter dalam laga melawan Manchester City. Sekarang saatnya El Nino unjuk gigi.

Start Torres di awal musim ini memang tak mulus. Sekembalinya dari liburan pasca Piala Dunia, ia harus beristirahat lebih dulu untuk penyembuhan cederanya.

Kala Liverpool bertanding menghadapi Arsenal di pekan pertama Liga Inggris, Torres pun hanya duduk di bangku cadangan. Dia baru masuk pada meit 74 dan tidak mencetak gol.

Beberapa hari berselang, dalam laga melawan Trabzonspor di playoff Liga Europa, ia kembali duduk di bangku cadangan. Dia akhirnya masuk di menit 46, tetapi lagi-lagi tak mencetak gol.

Namun, Hodgson mencatat bahwa sentuhan Torres terhadap bola telah membaik. Maka, sang pelatih pun tak ragu untuk menurunkannya sejak awal dalam laga melawan City, Selasa (24/8/2010) dinihari WIB.

"Saya pikir Fernando terlihat bagus dalam laga melawan Trabszonspor. Dia akan menjadi pilihan terbaik untuk 45 menit pertama," ucap mantan manajer Fulham itu di LFC Online.

"Dia nyaris mencetak gol dalam sentuhan pertamanya dengan bola. Kami senang Fernando telah kambali," lanjutnya.

Meski bisa memainkan Torres sejak awal, Liverpool dipastikan tak akan diperkuat Joe Cole. Ia tengah menerima skorsing tiga pertandingan akibat menerima kartu merah ketika menghadapi Arsenal.

Sementara itu, Hodgson juga masih bisa mengandalkan David Ngog. Nama terakhir ini sudah mencetak empat gol dalam empat pertandingan sejak musim ini dimulai. Tiga ia ciptakan di Liga Europa, sementara satu sisanya di Premier League.
- The Red Devils dan 'Efek 6-0'

Manchester - Baru dua pertandingan berjalan, Manchester United sudah kehilangan poin. Di sisi lain rival-rival mereka malah menggila. Adakah efeknya bagi The Red Devils?

Satu hari sebelum MU berlaga di Craven Cottage, yakni Sabtu (21/8/2010), hasil luar biasa tercipta di Emirates Stadium dan DW Stadium. Satu berasal dari Arsenal, yang lainnya datang dari Chelsea.

Berbekal ketajaman Theo Walcott dan mulai pulihnya Cesc Fabregas, Arsenal melibas tim promosi Blackpool dengan skor 6-0. Bagi The Gunners, hasil tersebut menjadi pengangkat moral setelah di pekan perdana harus bersusah payah hanya untuk menahan imbang Liverpool 1-1.

Beberapa jam setelah giliran Chelsea yang pesta gol. Wigan Athletic dibuat bernasib sama seperti West Bromwich Albion di pekan pertama: dibabat 6-0! Didier Drogba lagi-lagi menjadi bintang. Meski tak mencetak tiga gol, bomber asal pantai Ganding itu hat-trick assist.

Untuk The Blues, kemenangan setengah lusin gol untuk kedua kalinya itu bak penanda bahwa mereka tengah on fire. Imbasnya posisi mereka di klasemen kini cukup kokoh; meraup poin enam dengan selisih gol 12-0. Chelsea juga menjadi satu-satunya tim Premier League yang selalu meraih poin penuh sejauh ini.

Melihat dua rivalnya meraih hasil luar bisa, idealnya MU juga mengikuti hal serupa, atau sekadar memetik kemenangan tipis pun cukup. Namun, entah karena tekanan untuk menang atau apa, pasukan Sir Alex Ferguson ini malah bermain imbang 2-2 dengan Fulham.

Posisi mereka pun turun ke urutan tiga klasemen--disalip Arsenal--dengan ketertinggalan dua poin di belakang Chelsea. Sir Alex sendiri cukup gusar dengan hasil tersebut.

"Anda tak mungkin mau kehilangan poin dan kami malah kehilangan poin di sini," sergahnya seperti dilansir AFP.

"Kami tak bisa mengingkari hal ini. Kami punya kesempatan untuk unggul 3-1 dengan sisa waktu tiga menit dan kami tak memanfaatkannya," lanjutnya seraya menyinggung penalti yang gagal dieksekusi dengan baik oleh Nani.

Ia kemudian menyebut kehilangan dua poin bisa saja memberikan efek tersendiri bagi skuadnya. Apalagi start bagus minimal dibutuhkan untuk berlomba sepanjang musim. Sekarang Chelsea tengah ngebut, sementara mereka baru saja tersandung.

"Ketika kami mencetak gol kedua, saya pikir kami sudah lolos dari sini. Tapi ketika Anda gagal mengeksekusi penalti untuk membuatnya menjadi 3-1, Anda membuang percuma dua poin. Di sinilah kekhawatiran saya muncul," tukasnya.
- Fergie: Seharusnya Giggs yang Ambil Penalti

London - Sir Alex Ferguson tampaknya masih kesal setelah Manchester United ditahan imbang Fulham. Manajer MU ini menegaskan bahwa Ryan GIggs seharusnya yang mengambil penalti, bukan Nani.

MU gagal meraih poin penuh di laga keduanya musim ini setelah ditahan 2-2 oleh tuan rumah Fulham, Minggu (22/8/2010). MU sempat memimpin lewat gol Paul Scholes dan juga gol bunuh diri Brede Hangeland.

Namun Fulham sempat membalas lewat gol Simon Davis. Sementara 'Setan Merah' sebenarnya mendapat peluang membuat gol tambahan di menit 87 lewat titik putih. Tetapi Nani yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya.

Sementara Fulham akhirnya bisa mendapatkan satu poin setelah Hangeland menjebol gawang MU satu menit sebelum laga usai. Usai pertandingan, Fergie pun menyalahkan kegagalan penalti yang dilakukan oleh Nani.

Meski demikian, bos MU ini pun tak heran jika Nani gagal mencetak gol dari titik putih tersebut sehingga skuadnya gagal membawa tiga poin. Manajer MU ini menegaskan bahwa seharusnya Giggs yang menjadi eksekutor.

"Saya pikir Ryan (Giggs) seharusnya yang melakukan itu. Di Laga terakhir kami bermain melawan Tottenham Hotspur di kandang, Ryan mencetak dua gol dari titik penalti dan Nani juga ada di lapangan," kata Fergie seperti dilansir Guardian.

Fergie memang menyayangkan bukan Giggs yang mengambilnya namun dia juga harus mengakui kiper David Stockdale melakukan tugasnya dengan baik. "Kiper bereaksi cepat guna menutup gawangnya," ungkapnya.
- Dua Pekan Berlimpah Gol

Jakarta - Baru dua pekan Liga Inggris musim 2010/2011 dimulai, sudah enam puluh gol tercipta. Akhir pekan kemarin bahkan tergelontor 18 gol dari tiga pertandingan saja, dengan skor yang sama: 6-0.

Persisnya, dari 19 pertandingan tergelar sudah terlahir 61 gol. Itu artinya, rata-rata pertandingan menghasilkan 3,2 gol. Itu belum termasuk hasil big match Manchester City versus Liverpool nanti malam.

Di pekan pertama minggu lalu tercipta 26 gol. Penyumbang terbesar adalah partai Chelsea kontra West Bromwich Albion, yang berkesudahan 6-0 untuk The Blues. Tim promosi Blackpool juga memberi kontribusi saat menghajar Wigan 4-0, seperti halnya partai Sunderland-Birmingham yang berkesudahan 2-2.

Di pekan kedua hari Sabtu (21/8/2010) lalu, dua pertandingan menghasilkan skor 6-0. Chelsea kembali melakukannya, kali ini saat bertandang ke markas Wigan. Arsenal yang kickoff lebih dulu, juga berpesta gol sebanyak itu saat menjamu Blackpool di Emirates Stadium.

Lalu Minggu malam, Newcastle United membayar kekalahannya di partai pertama -- digebuk 0-3 oleh Manchester United -- dengan melumat Aston Villa juga dengan skor 6-0. Muncul sesosok pemain berusia 21 tahun bernama Andy Carroll, yang mencetak hat-trick, mengikuti jejak Didier Drogba (Chelsea) dan Theo Walcott (Arsenal).

Chelsea berada di puncak klasemen, dan tentu saja menjadi tim paling produktif sejauh ini dengn 12 gol.

"Kalau kamu punya karakter, setelah mendapatkan masalah Anda pasti akan memperoleh motivasi. Saya pikir pemain-pemain Inggris mendapatkan motivasi lebih dari Piala Dunia," papar bos Chelsea Carlo Ancelotti terkait start hebat timnya.

"Mereka semua sudah kembali dengan motivasi yang bagus, dan saya rasa mereka dalam kondisi yang baik. Kondisi fisik pemain-pemain Inggris seperti John Terry, Frank Lampard dan Ashley Cole sekarang sedang sangat baik."

Sementara itu Wigan adalah tim terbawah di klasemen: dua partai, nol poin, belum mencetak gol, sudah kebobolan 10. Tak heran kalau manajer Roberto Martinez sudah digoyang isu pemecatan.

"Saya tak mau buang-buang waktu mencemaskan hal itu. Sepanjang musim lalu kami juga mendapatkan kekalahan telak yang tidak layak kami peroleh. Saya punya sebuah tim yang masih muda, dan saya tahu betul kemampuan tim ini. Saya sangat percaya pada mereka," dalih Martinez dikutip The Sun.

Musim lalu Wigan dipermalukan sedemikian rupa oleh dua lawannya. Di bulan November mereka dipermak Tottenham Hotspur 1-9, lalu dicukur 0-8 di laga pamungkas di kandang Chelsea.
- Leganya Menebus Kesalahan

London - Tidak ada yang lebih melegakan kecuali mencetak gol penentu keberhasilan setelah menyebabkan ketertinggalan. Brede Hangeland mengalami dan merasakan itu dalam aksinya melawan Manchester United.

Hangeland nyaris menjadi "pesakitan" publik Craven Cottage saat tim mereka, Fulham, berjuang susah payah untuk meredam "Setan Merah", dalam pertandingan Liga Inggris hari Minggu (22/8/2010) malam.

Kebobolan oleh gol Paul Scholes di babak pertama, Fulham berhasil menyamakan kedudukan di menit 57 melalui sepakan Simon Davies. Sampai saat itu, pasukan Mark Hughes masih cukup aman untuk tidak kehilangan angka.

Memasuki menit-menit terakhir yang krusial, Hangeland bernasib sial. Mencoba menghalau tendangan bebas Ryan Giggs, ia malah membelokkan bola ke dalam gawang timnya sendiri. Hangeland bunuh diri, Fulham tertinggal lagi 1-2.

Dalam keadaan kritis, bek tengah Norwegia itu malah menjadi pahlawan. Ikut naik ke kotak penalti MU, ia berhasil menanduk bola di udara dan menjebol jala Edwin van der Sar. Skor 2-2, Fulham tidak jadi kalah.

"Saya melihat ke papan waktu setelah bunuh diri. Dan saya berpikir, saya cuma punya waktu lima menit untuk mencetak gol sebelum pertandingan selesai. Untungnya saya bisa melakukan itu," ungkap Hangeland kepada Sky Sports.

"Saya rasa tidak banyak yang bisa saya lakukan tentang gol bunuh diri itu. Tapi saya senang bisa menebusnya," sambung pemain 29 tahun bertinggi badan 194 cm itu.

Selain Hangeland, pahlawan Fulham yang lain adalah kiper David Stockdale. Ia melakukan penyelamatan krusial dengan memblok tendangan penalti Nani di menit 87.
- 'Balotelli Bisa Lebik Baik dari Torres'

Jakarta - Kegagalan menggaet Fernando Torres tampaknya sudah terobati dengan kehadiran Mario Balotelli. Roberto Mancini menilai "Super Mario" akan mampu tampil lebih oke dari striker Liverpool tersebut.

Torres telah menjadi salah satu target utama Manchester City di musim panas ini. Setelah dispekulasikan dengan sejumlah klub selama beberapa lama, si pemain akhirnya menegaskan komitmennya bersama The Reds.

City lantas mengarahkan bidikannya kepada Balotelli yang sudah tidak betah berada di Inter Milan. Meskipun sempat tersendat akhirnya The Citizens berhasil juga mendaratkan penyerang berdarah Ghana tersebut.

Debut Balotelli bersama tim barunya pun berhasil memuaskan Mancini. Sang pelatih pun merasa Balotelli akan tidak kalah bagus dengan pemain incarannya tersebuat bahkan bisa lebih baik.

"Di dalam sudut pandang saya, Balotelli bisa sebagus Torres atau bahkah leih baik," nilai Mancini dikutip Guardian. "Itu karena Torres cuma bisa bermain sebagai striker tapi Balotelli bisa dimainkan baik sebagai striker, second striker atau winger. Dia punya karakter yang berbeda dengan Torres."

"Torres adalah seorang striker yang hebat dan pastinya sulit bagi Liverpool untuk menjualnya karena dia adalah pemain yang penting. Tapi kami punya Balotelli dan ini bagus untuk kami karena kami dia punya segala yang Anda butuhkan untuk mencetak gol," sambung mantan pelatih Inter Milan itu.

"Menurut saya ada delapan atau sembilan penyerang terbaik di dunia. Torres adan Balotelli adalah dua di antaranya, sisanya ada Ibrahimovic, (Cristiano) Ronaldo, Tevez dan Messi. Semuanya adalah pemain fantastis dan kami ingin merekrut salah satu di antaranya. Menggaet pemain seperti itu sungguh sulit karena kami membicarakan soal pesepakbola terhebat."

Apapaun penilaian Mancini terhadap Balotelli yang jelas ia harus membuktikan ekspektasi terhadapnya tersebut malam ini. Pasukan 'Manchester Biru' akan melakoni big match dengan menjamu Liverpool.
- Vidic Ambil Pelajaran dari Hasil Seri

Jakarta - Kemenangan Manchester United yang sudah di depan terpaksa sirna setelah sebuah gol telat dari Fulham. Meski kecewa, Nemanja Vidic mengaku sudah memetik pelajaran dari laga tersebut.

Setelah membuka musim baru dengan kemenangan, MU tidak berhasil meraih hasil serupa di laga berikutnya. Dijamu Fulham di Craven Cottage, Minggu (22/8/2010) malam WIB, The Red Devils hanya mampu bermain imbang 2-2.

Pasukan Sir Alex Ferguson memiliki kans besar untuk memenangkan laga usai unggul 2-1 di menit 84 setelah gol bunuh diri Brede Hangeland. MU bahkan terlihat akan memenangi laga saat wasit memberi hadiah penalti akibat handball Damien Duff.

Tapi harapan melebarkan keunggulan menjadi 3-1 batal terwujud. Nani yang maju sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya dengan sempurna setelah sepakannya mampu dibaca David Stockdale. Situasi bertambah buruk karena gawang MU justru kebobolan di menit-menit akhir melalui Hangeland akibat lengah.

"Sungguh sebuah laga yang buruk, terutama ketika kami memiliki sebuah hasil yang baik sampai menit-menit akhir pertandingan," ucap Vidic kepada MUTV.

"Sulit untuk diterima. Saya pikir kami seharusnya bisa senang dengan hasil laga -jika kami menang- tapi terdapat beberapa poin yang bisa diraih di laga tersebut. Kami gagal meraih tujuan kami pada akhirnya merupakan hal yang memalukan dan kami harus lebih baik lagi ketika menghadapi set-piece."

Vidic siap menebus kegagalan ini di laga selanjutnya. Ia menargetkan angka penuh ketika menghadapi West Ham, Sabtu (28/8/2010).
"Kami pernah mendapat beberapa hasil buruk di awal musim-musim sebelumnya dan kami tidak ingin terpuruk setelah mendapat hasil ini," tegas pesepakbola yang dijuluki Serbian Monster itu.
- Fergie Salahkan Penalti Gagal

London - Peluang membawa pulang poin penuh dari lawatan ke Fulham terbuang setelah Manchester United cuma bisa bermain imbang 2-2. Kecewa dengan hasil tersebut, Sir Alex Ferguson menyalahkan penalti yang gagal.

Lewat gol Paul Scholes dan bunuh diri yang dibuat Brede Hangeland, Manchester United sempat mengungguli Fulham dengan skor 2-1 saat laga masuk menit 84. The Red Devils bahkan terlihat akan memenangi laga saat wasit menunjuk titik putih di kotak penalti tuan rumah menyusul handball Damien Duff.

Tapi harapan melebarkan keunggulan menjadi 3-1 batal terwujud. Nani yang maju sebagai eksekutor gagal melaksanakan tugasnya dengan sempurna. Sepakannya ke arah kanan gawang berhasil dibaca dengan sempurna oleh kiper Stockdale.

Dari situlah bencana buat "Setan Merah" berawal. Soalnya hanya tiga menit setelah kegagalan Nani, tuan rumah malah mampu mencetak gol keduanya yang sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui Hangeland.

"Saat Anda punya peluang untuk mengamankan kemenangan dengan sebuah penalti, maka Anda harus memaksimalkannya. Itu sebuah peluang yang terbuang dan itu membangkitkan mereka, menyemangati penonton dan mereka mencetak gol penyama di akhir laga. Saat kami mencetak gol kedua, saya berpikir 'kami selamat dari sini'," sahut Fergie di Eurosport.

Kegagalan meraih poin penuh di Craven Cottage membuat MU sementara tertinggal dua poin dari Chelsea yang sebelumnya tampil meyakinkan dengan meraih kemenangan 6-0. Meski kompetisi baru dimulai, Fergie menyayangkan ketidakmampuan timnya meraup poin maksimal.

"Tapi Anda gagal melakukan penalti yang membuatnya menjadi 3-1, Anda membuang dua poin begitu saja dan itu yang saya takutkan. Anda tak ingin membuang poin dengan cara yang konyol dan kami melakukannya hari ini. Kami tak bisa menghindari itu. Ada peluang unggul 3-1 dengan hanya tiga menit pertandingan tersisa dan kami tak bisa meraihnya," tuntas Fergie.
- Tolak BBC, Fergie Terancam Sanksi FA

London - Baru dua pekan Premier League dimulai, Sir Alex Ferguson kembali terancam dapat sanksi dari FA. Dia menolak melakukan wawancara dengan stasiun televisi BBC usai Manchester United diimbangi Fulham.

Sudah sejak tahun 2004 Fergie tak memberikan pernyataan apapun pada BBC. Perseteruan tersebut berawal dari sebuah acara televisi nasional Inggris tersebut yang menayangkan sebuah program yang menyoroti sepak terjang anak pelatih asal Skotlandia itu, Jason.

Dalam sebuah acara yang bertajuk 'Father and Son' itu BBC menyebut Jason hanya mengeksploitasi nama besar orang tuanya untuk mendapatkan pengaruh dalam pekerjaannya sebagai agen pemain. Kondisi yang disanggah dengan keras oleh Fergie dengan menyebut BBC tak punya bukti akan hal tersebut.

Sejak saat itu Fergie sama sekali tak pernah lagi memberikan keterangan pada BBC usai laga di Premiership, meski stasiun televisi tersebut merupakan pemegang hak siar Liga Inggris. Kondisi yang kemudian membuat FA musim lalu membuat aturan yang mengharuskan pelatih mau diwawancara jika BBC memintanya setiap habis pertandingan.

Namun usai bermain 2-2 dengan Fulham beberapa jam lalu, Fergie ternyata masih melanjutkan mogok bicaranya pada BBC. Dia kembali mengirim asistennya, Michael Phelan untuk memberi keterangan resmi.

"Premier League merasa kecewa karena BBC dan Manchester United belum mampu memecahkan masalah ketersediaan Sir Alex Ferguson untuk melakukan wawancara pascapertandingan. Kami tentu saja akan terus memonitor situasinya dan menawarkan bantuan yang dibutuhkan semua pihak untuk meredakan masalah ini," demikian pernyataan resmi FA yang dirilis Reuters.

Meski FA berjanji akan membantu menengahi masalah tersebut, Fergie tetap terancam sanksi. Soalnya dia telah melanggar aturan soal kewajiban melakukan wawancara yang sudah diberlakukan sejak musim ini

"Bagaimanapun, ini adalah pelaggaran terhadap aturan Premier League dan dewan kami akan mempertimbangkan tindakan yang akan diambil pada pertemuan selanjutnya yang dijadwalkan berlangsung di akhir September," lanjut pernyataan tersebut.
- MU Diimbangi Fulham 2-2

Jakarta - Manchester United gagal meraih penuh di pekan kedua. Hasil itu diperoleh usai The Red Devils diimbangi 2-2 oleh Fulham.

Pertandingan antara Fulham kontra MU dilangsungkan di Craven Cottage, Minggu (22/8/2010) malam WIB.

MU berhasil unggul lebih dahulu lewat Paul Scholes di awal babak pertama. Namun Fulham membuat gol balasan melalui Simon Davis di menit 57.

Pasukan 'Setan Merah' bahkan sempat unggul kembali setelah Brede Hangeland membuat gol bunuh diri. Tetapi pemain ini berhasil menyelamatkan timnya dari kekalahan semenit menjelang laga usai.

MU sebenarnya mendapat peluang membuat gol tambahan di menit 87 lewat titik putih. Tetapi Nani yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya.

Dengan hasil ini, MU kini menempati urutan tiga klasemen dengan nilai empat. Sedangkan Fulham ada di urutan 13 dengan koleksi dua angka.


Jalannya Pertandingan

Berbatov! Dimitar Berbatov nyaris membuat MU unggul di menit sembilan. Menerima operan dari Park Ji-Sung, Berbatov melakukan tembakanvoli keras ke arah gawang Fulham. Tetapi David Stockdale masih sigap menepis bola.

Usaha MU akhirnya menghasilkan dua menit setelahnya. Melalui kerja sama dengan Dimitar Berbatov, Scholes sukses melepas tembakan mendatar kaki kanan yang menjebol gawang yang dijaga David Stockdale. Skor 1-0 buat MU.

Berbatov kembali memperagakan aksi yang membahayakan. Menyambut umpan Javier Hernandez, Berba melepaskan tendangan keras dari sudut kanan tapi masih bisa diantisipasi Stockdale.

Masuk di menit 23, Fulham mendapat sebuah peluang bagus dari Bobby Zamora. Crossing Paul Konchesky dari kanan lapangan disambut Zamora yang lantas menyundul bola. Sayang masih melebar.

Penyelamatan gemilang dari Edwin van der Sar. Dickson Etuhu yang berhasil menerobos ke dalam kotak penalti MU melepas tembakan yang bisa dihalau Van der Sar, bola lantas ditendang lagi oleh Etuhu namun tangan kiri kiper MU ini sukses menepis bola dan akhirnya hanya menghasilkan tendangan pojok buat tim tuan rumah.

Sepak pojok Clint Dempsey disambut oleh tandukkan Etuhu di menit 36. Tetapi bola masih jauh melambung di tas gawang Van der Sar.

MU kembali menggalakkan serangan. Antonio Valencia mencuri bola Konchesky dan mengirimnya ke Berbatov. Sayang sekali, Berba justru membuang kesempatan itu setelah luput menendang bola.

Buah usaha Fulham akhirnya tercipta di menit 57. Berawal dari Damien Duff yang memenangi perebutan bola dengan Patrice Evra, Duff mengirim umpan kepada Zamora. Nama terakhir lantas mengoper bola kepada Davies yang sukses menuntaskannya dengan sempurna.

Selanjutnya tim tamu kembali mendapat peluang melalui Scholes dan Berbatov. Tapi Stockdale masih mampu menjinakkan bola.

Van der Sar kembali menyelamatkan gawangnya dari serangan Danny Murphy di menit 71. Bola hasil tembakan Murphy masih bisa ditangkap kiper asal Belanda ini.

Vidic! Berawal dari sepak pojok Ryan Giggs, bola ditanduk Nemanja Vidic namun masih menyamping.

Serangan balik Fulham merepotkan pertahanan MU. Umpan jauh Koncesky disambut Zamora dan melepas tendangan ke arah tiang jauh. Sial bagi dia, bola melebar tipis.

Keunggulan MU bertambah di menit 84. Kali ini mereka harus berterima kasih kepada pemain lawan, Brede Hangeland yang salah mengantisipasi bola sepak pojok Nani.

MU memiliki kesempatan untuk menambah keunggulan setelah wasit memberi penalti setelah Duff melakukan hand ball. Nani tampil sebagai algojo tapi sayang tendangannya bisa ditepis Stockdale.

Malang buat MU karena justru kebobolan. Di menit 89 Hangeland berhasil menebus dosanya dengan mencetak gol penyama kedudukan. Skor kini berubah 2-2 dan bertahan hingga laga usai.

Susunan Pemain:

Fulham: Stockdale, Hangeland, Konchesky, Pantsil, Etuhu, Murphy (Greening 81'), Duff, Davies (Gera 90'), Zamora, Dempsey (Dembele 61')

MU: Van der Sar, Evans, Vidic, Evra, O'Shea, Scholes, Fletcher, Park (Nani 67'), Valencia (Giggs 75'), Berbatov, Hernandez (Owen 75')