Jumat, 31 Desember 2010

- Liga Inggris Pekan Ini
Persaingan Dua Manchester di Tahun Baru

Jakarta - Tahun baru bukan berarti pertandingan Liga Inggris lantas berhenti. Tepat di hari pertama tahun 2011, Liga Inggris kembali bergulir dengan menyajikan balapan dua tim asal Manchester.

Ya, dua posisi teratas Liga Inggris saat ini memang dikuasai oleh Manchester United dan Manchester City. Poin keduanya sama, 38, tapi MU unggul selisih gol serta baru bermain 18 kali, sedangkan City sudah 20 kali.

Pada hari pertama tahun 2011, alias 1 Januari, adu balap dimulai lagi. Yang turun arena pertama adalah MU yang bertandang ke markas West Bromwich Albion, Stadion The Hawthorns.

Melihat kekuatan di atas kertas, MU memang lebih diunggulkan ketimbang lawannya yang peringkat 14 itu. Namun melihat di kandang Birmingham City The Red Devils ditahan 1-1, kemenangan belum jadi jaminan.

Tapi catatan West Brom belakangan juga tidak impresif. Sejak menggulung Newcastle awal Desember lalu, pasukan asuhan Roberto Di Matteo itu selalu kalah dalam tiga pertandingan berikutnya.

Bila MU harus bermain tandang, maka di hari yang sama City bermain kandang dengan menjamu Blackpool. The Citizens harus memaksimalkan partai ini seperti halnya ketika mereka melibas Aston Villa 4-0 di partai terakhir.

Sudah selesainya persoalan yang melanda Carlos Tevez membuat City sudah bisa fokus lagi. Harmoni di dalam tim asuhan Roberto Mancini itu terlihat membaik, sangat membantu buat memetik hasil-hasil positif.

Sehari setelah duo Manchester bermain, giliran Chelsea yang akan menjamu Aston Villa di Stamford Bridge. Chelsea punya modal bagus berkat kemenangan 1-0 atas Bolton Wanderers yang merupakan kemenangan pertama dalam tujuh laga mereka.

Jadwal Liga Inggris pekan ini
1 Januari:
West Bromwich Albion vs Manchester United
Liverpool vs Bolton Wanderers
Manchester City vs Blackpool
Stoke City vs Everton
Sunderland vs Blackburn Rovers
Tottenham Hotspur vs Fulham
West Ham United vs Wolverhampton Wanderers
Birmingham vs Arsenal

2 Januari:
Chelsea vs Aston Villa
Wigan Athletic vs Newcastle United
- Fletcher: City Bisa Juarai Liga Inggris

Manchester - Tiga musim setelah diambil alih miliarder Abu Dhabi, Manchester City akhirnya menjadi penantang juara Liga Inggris. Darren Fletcher yakin kalau The Citizens adalah ancaman serius buat Manchester United.

MU dan City kini sama sama duduk di puncak klasemen dengan poin dikumpulkan berumjal 38. The Red Devils sementara berhak berada di posisi teratas karena masih unggul selisih gol, plus punya satu pertandingana sisa.

Meski begitu, keunggulan itu diakui Feltcher bisa berubah sewaktu-waktu. Selain karena Liga Inggris yang kini sulit sekali diprediksi, City disebut gelandang asal Skotlandia itu akhirnya benar-benar siap jadi calon juara.

"Kami dalam posisi yang bagus. Kami berada di puncak dengan masih punya satu pertandingan sisa, tapi sangat mudah jika melihat poin yang dimiliki. Anda harus memenangi semua pertandingan dan satu pertandingan tersisa tersebut," sahut Fletcher di Soccernet.

"Manchester City adalah penantang realistis. Mereka ada di sana. Mereka juga berada di posisi atas sama dengan kami sekarang," lanjut Fletcher.

Dibanding MU, perjalanan City untuk bisa bertengger di posisi atas jauh lebih berliku. Selain telah menelan empat kekalahan, yang banyak didapat atas tim kecil, skuad besutan Roberto Mancini juga diganggu dengan konflik internal terkait hubungan antar pemain dan juga relasi yang sempat dikabarkan kurang baik antara Italiano itu dengan anak didiknya.

Jika masalah tersebut tak lagi mengganggu Carlos Tevez dkk di patuh kedua musim, City disebut Fletcher berpeluang besar menyudahi penantian menjadi juara Liga Inggris, terlebih tetangganya itu punya uang berlimpah.

"Mereka memenangi pertandingan-pertandingannya dan terlihat solid di belakang. Saat Anda punya banyak uang untuk mendatangkan banyak pemain berkualitas, maka mereka akan menjadi ancaman," tuntas gelandang 26 tahun itu
- Carletto Tak Akan Kalap Belanja Pemain

Jakarta - Tak punya pemain pelapis yang punya kualitas setara dengan skuad utama membuat Chelsea terpuruk dalam dua bulan terakhir di Liga Inggris. Kondisi itu tak membuat Carlo Ancelotti kalap berbelanja.

Chelsea terlihat sangat superior di pekan-pekan awal Liga Inggris dengan beberapa kali memetik kemenangan besar. Namun seiring cedera yang mendatangi bintang-bintangnya, The Blues mulai keteteran.

Sempat gagal menang dalam tujuh pertandingan beruntun, John Terry cs terjun bebas dari puncak klasemen ke urutan empat. Baru malam kemarin mereka menyudahi rentetan hasil buruk tersebut saat menang 1-0 atas Bolton Wanderers.

Meski kebutuhan untuk membeli pemain baru terasa genting, Ancelotti tak mau buru-buru membelanjakan uangnya di bursa transfer musim dingin yang bakal segera dibuka.

"Saya (dan Roman Abramovich) tidak membicarakan soal ini (pembelian pemain). Tapi kami punya waktu satu bulan. Jika kami butuh beberapa pemain, saya bilang kalau kita punya banyak waktu untuk melakukannya," sahut Ancelotti di Skysport.

Lini belakang diyakini menjadi pusat perhatian Ancelotti saat harus membeli pemain. Clean sheet atas Bolton adalah yang pertama dicatatkan 'Si Biru' dalam enam pertandingan terakhir Liga Inggris.

Beberapa pemain yang kabarnya sudah dibidik untuk dibawa ke Stamford Bridge adalah Gary Cahill (Bolton) dan David Luiz yang kini memperkuat Benfica.

Terkait persaingan untuk meraig gelar juara, Carletto yakin kalau persaingan masih terbuka lebar. Saat ini Chelsea terpaut empat angka dari Manchester United di puncak klasemen, yang masih punya satu pertandingan lebih.

"Kami tak harus melihat ke arah MU. Ini adalah kompetisi yang sulit, karena setiap pertandingannya juga sulit. Ini Premier League yang sangat berimbang, jadi belum ada yang ditentukan saat ini," tuntas pria asal Italia itu.

Kamis, 30 Desember 2010

- Hodgson: Liverpool Tak Beruntung

Liverpool - Roy Hodgson menyebut Liverpool tak beruntung saat dikalahkan Wolverhampton Wanderers. Ia pun memuji penampilan Wolves yang telah bermain dengan sangat baik.

Liverpool kalah 0-1 dari Wolves dalam laga di Anfield, Kamis (30/12/2010) dinihari WIB. Hasil ini membuat The Kop masih tertahan di papan tengah klasemen sementara Liga Inggris.

Hodgson menyoroti ketidakberuntungan yang dialami timnya dalam laga tersebut. Menurut Hodgson, sebenarnya Liverpool tak pantas kalah.

"Sayangnya kami mengalami hari yang benar-benar buruk hari ini," ujar Hodgson kepada SkySports.

"Saya pikir kami bisa menganggap diri kami sedikit sial dalam kekalahan ini, saya pikir 0-0 tidak akan jadi hasil yang tidak adil. Mereka beruntung dan sekali lagi kami kehilangan tiga poin dan mengecewakan fans kami. Ini cara yang menyedihkan untuk mengakhiri tahun 2010," sambungnya.

Manajer 63 tahun tersebut juga memuji penampilan Wolves. Pasukan Mick McCarthy disebutnya memang tampil bagus.

"Kredit untuk Wolves, mereka telah bermain baik. Rencana permainan mereka bagus, mereka mempertahankannya. Mereka sangat kuat dalam duel fisik di seluruh sisi lapangan," tutupnya.
- 'Drogba Offside'

Jakarta - Manajer Bolton Owen Coyle menyatakan pemain Chelsea Didier Drogba berada dalam posisi offside ketika mengkreasi gol untuk The Blues. Lalu apa tanggapan arsitek Chelsea Carlo Ancelotti?

Chelsea menang 1-0 atas Bolton dalam laga yang digelar di Stamford Bridge dinihari tadi. Gol kemenangan tim London Barat dicetak oleh Florent Malouda di pertengahan babak kedua.

Manajer Bolton Owen Coyle mempermasalahkan gol tersebut. Pasalnya pengumpan gol itu, Didier Drogba dinilai berada dalam posisi offside.

"Saya hanya melihat itu secara langsung dan saya menilai itu offside," kata Coyle seperti dikutip dari situs resmi Chelsea.

Meski begitu Coyle tidak ingin berpolemik terlalu jauh. "Saya tidak melihat lagi tayangan ulang-nya. Namun bila saya keliru, maka saya akan menjadi orang yang pertama bakal mengakuinya," tandas manajer berusia 44 tahun itu.

Sementara itu apa tanggapan manajer tim London Barat Carlo Ancelotti soal klaim Coyle tersebut? "Saya tak tahu apakah itu offside atau tidak," kata arsitek berkebangsaan Italia tersebut.
- Wenger Soroti Soal Kepemimpinan Tim

Jakarta - Unggul di paruh laga, Arsenal gagal memetik poin penuh saat menghadapi Wigan Athletic. Faktor kepemimpinan dalam tim dinilai oleh manajer Arsene Wenger sebagai penyebab kegagalan The Gunners.

Arsenal ditahan imbang 2-2 Wigan Athletic dalam laga yang digelar dinihari tadi. Gol bunuh diri Sebastien Squillaci memaksa tim Gudang Peluru harus puas dengan raihan satu angka.

Wenger menilai bahwa gol penyama Wigan tersebut lahir akibat kurang baiknya organisasi permainan Arsenal, terutama saat menghadapi serangan lewat set piece lawan. Kurang baiknya organisasi ini disebabkan oleh tidak adanya sosok pemimpin dalam tim.

"Hal ini harus menjadi perhatian karena tidak ada satu pun pemain yang terlihat bertanggungjawab atas organisasi permainan," kata Wenger dikutip dari SkySports.

"Tidak ada suara yang mengingatkan ketika tim sedikit kehilangan fokus. Anda merasa bahwa tidak ada yang bertanggungjawab memperingatkan. Kami harus berkomunikasi lebih baik lagi dibanding saat ini," kata manajer asal Prancis tersebut.

Hasil ini menjadi langkah mundur buat 'Gudang Peluru' karena baru dua hari lalu mereka menang 3-1 atas Chelsea. Dengan poin dikumpulkan berjumlah 36, Cesc Fabregas cs tertahan di posisi tiga klasemen.

Meski begitu Wenger sendiri secara keseluruhan mengaku puas dengan apa yang ditampilkan oleh anak buahnya.

"Secara umum kami tampil baik. Yang membuat frustrasi adalah ketika kami memimpin 2-1 dan selanjutnya kemasukan lewat situasi set-piece. Saat itu kami dalam kondisi 11 lawan 10 dan itu sulit untuk diterima. Namun secara keseluruhan kami menjalani laga yang sulit," pungkas dia.





Foto: Gol bunuh diri yang dilakukan bek Arsenal Sebastian Squilacci dalam laga antara Wigan kontra Arsenal, Kamis (30/12/2010) dinihari WIB (Getty Images)
- Liverpool Dipermalukan Wolves di Anfield

Liverpool - Liverpool dikalahkan Wolverhampton Wanderers 0-1 dalam lanjutan Liga Inggris. Gol tunggal Stephen Ward membuat The Reds harus menanggung malu di depan suporternya sendiri.

Bertanding di Anfield, Kamis (30/12/2010) dinihari WIB, Liverpool kembali diperkuat Steven Gerrard yang telah pulih dari cedera. Di lini depan, The Reds mengandalkan duet Fernando Torres-David Ngog.

Meski Liverpool lebih banyak menguasai permainan, mereka tampak kesulitan membongkar pertahanan Wolves. Justru tim tamu yang sesekali menyerang kerap membahayakan gawang Pepe Reina.

Setelah tak ada gol di babak pertama, Wolves berhasil unggul di babak kedua lewat sontekan Stephen Ward. Gol ini gagal dibalas pasukan Roy Hodgson hingga laga berakhir.

Hasil ini membuat Liverpool terpaku di peringkat 12 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 22 poin dari 18 pertandingan. Sementara Wolves naik ke peringkat 19 dengan koleksi 18 poin.


Jalannya pertandingan

Kedua tim langsung menampilkan permainan terbuka dalam tempo cepat sejak kick off. Sebuah kesempatan hadir buat Liverpool di menit ketujuh lewat Raul Meireles. Mendapat umpan lambung dari Torres, pemain asal Portugal ini langsung berhadapan dengan kiper Wolves, Wayne Hennessey. Namun tembakan kaki kirinya masih bisa dihalau Hennessey.

Dua menit berselang, Wolves ganti mengancam gawang Liverpool. Berawal dari sebuah sepak pojok, Stephen Hunt melakukan tendangan voli kaki kiri yang masih melenceng tipis di atas gawang Pepe Reina.

Wolves kembali memperoleh peluang lewat percobaan Sylvan Ebanks-Blake di menit ke-19. Sayang, tembakan Ebanks-Blake dari luar kotak penalti masih terlalu lemah dan menyamping ke kanan gawang Reina.

David Ngog sempat dapat peluang di menit ke-33. Tembakan kaki kiri pemain asal Prancis tersebut dari luar kotak penalti tepat mengarah ke pelukan Hennessey.

The Reds mengawali babak kedua dengan peluang dari Ngog. Berawal dari umpan Dirk Kuyt, sundulan Ngog masih belum menemui sasaran.

Ngog dapat peluang matang untuk menjebol gawang Wolves di menit ke-49. Sontekan kaki kanannya memanfaatkan sodoran Glen Johnson masih melebar.

Terus diserang, Wolves justru berhasil mencuri gol di menit ke-56. Kecerobohan bek Liverpool dalam mengantisipasi umpan terobosan Ebanks-Blake membuat Stephen Ward tinggal berhadapan dengan Reina. Dengan sekali sontek, Ward berhasil menjebol gawangnya.

Tim tamu punya kesempatan untuk menggandakan keunggulan di menit ke-63. Lewat sebuah kemelut di depan gawang, Kevin Foley melepaskan tendangan kaki kiri ke arah gawang. Beruntung, bola berhasil diblok Johnson.

Upaya Liverpool untuk menyamakan kedudukan hadir enam menit berselang. Sayang, tembakan pemain pengganti Ryan Babel masih melenceng di sisi kanan gawang Wolves.

Liverpool sempat mencetak gol dua menit sebelum laga berakhir. Sayang, gol Martin Skrtel dianulir wasit karena pemain asal Slovakia tersebut terlebih dahulu terperangkap offside.

Hingga laga berakhir, tak ada lagi gol yang tercipta.


Susunan pemain:
Liverpool: Pepe Reina; Martin Skrtel, Sotirios Kyrgiakos, Paul Konchesky (Fabio Aurelio 74'), Glen Johnson; Lucas, Steven Gerrard, Dirk Kuyt, Raul Meireles (Joe Cole 73'); David Ngog (Ryan Babel 63'), Fernando Torres

Wolverhampton: Wayne Hennessey; Christophe Berra, Richard Stearman, George Elokobi, Ronald Zubar; Nenad Milijas, Kevin Foley, Stephen Ward (Steven Fletcher 78'), Stephen Hunt, Matthew Jarvis (David Edwards 89'); Sylvan Ebanks-Blake
- Arsenal Diimbangi Wigan 2-2

Jakarta - Unggul di paruh laga, Arsenal gagal menuntaskan lawatannya ke Wigan Athletic dengan kemenangan. Gol bunuh diri Sebastien Squillaci memaksa The Gunners harus puas dengan skor 2-2.

Berlaga di DW Stadium, Kamis (30/12/2010) dinihari WIB, Arsenal lebih dulu tertinggal melalui eksekusi penalti Ben Watson di menit 18. Namun mereka mampu balik unggul sebelum turun minum lewat dua gol dari Andrei Arshavin dan Nicklas Bendtner.

Skuad besutan Arsene Wenger sepertinya akan mulus memetik kemenangan karena Wigan harus bermain dengan 10 orang menyusul diusirnya Charles N'Zogbia. Namun sembilan menit sebelum laga tuntas, Sebastien Squillaci membuat gol ke gawang sendiri dan membuat laga berakhir sama kuat 2-2.

Hasil ini menjadi langkah mundur buat 'Gudang Peluru' karena baru dua hari lalu mereka menang 3-1 atas Chelsea. Dengan poin dikumpulkan berjumlah 36, Cesc Fabregas cs tertahan di posisi tiga klasemen.

Jalannya Pertandingan

Wigan memulai laga dengan meyakinkan saat Hugo Rodallega nyaris menjebol gawang Arsenal di menit ketiga pertandingan. Arsenal yang berupaya menyamai perolehan poin Manchester City dan Mancester United membalas melalui Arshavin yang tendangan volinya meleset dari sasaran.

Memasuki menit 17 pendukung tuan rumah bersorak setelah wasit menunjuk titik putih akibat pelanggaran yang dilakukan Koscielny terhadap N'Zogbia. Ben Watson yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik dengan membawa Wigan memimpin 1-0.

Di menit 23 Rosicky gagal menyambar bola crossing Arshavin yang lebih dulu ditinju kiper Al Habsi. Upaya rebound yang dilakukan Koscielny kembali mentah karena pergerakan cepat yang dibuat kiper asal Oman itu.

Upaya Arsenal menyamakan kedudukan baru datang di menit 39. Bermula dari umpan panjang yang mampu dikuasai dengan sempurna oleh Bendtner, striker jangkung itu melepaskan tembakan yang masih diblok kiper Wigan. Upaya rebound yang dilakukan Arhsavin akhirnya merobek gawang tim tamu.

Empat menit kemudian Arsenal malah mampu menggandakan keunggulan. Bendtner melesakkan bola bola ke dalam gawang setelah dapat umpan panjang dan akurat dari Arshavin.

Di babak kedua Arsenal kembali lebih dulu membangun peluang. Upaya Marouane Chamakh mencetak gol saat meneruskan Arshavin cuma meleset tipis dari gawang Wigan, pun begitu dengan kesempatan lain yang masih dihasilkan pesepakbola asal Rusia tersebut.

Memasuki menit 78, tuan rumah kehilangan salah sau pemainnya. Dianggap menanduk kepala Jack Wilshere, N'Zogbia harus diterima diusir wasit.

Bencana buat Arsenal datang di menit 61 saat gawang mereka kembali bobol. Gol tersebut bermula dari tendangan bebas yang dilepaskan Watson dan coba ditanduk oleh Rodallega. Berusaha menghalau bola, Squillaci justru mengarahkan si kulit bundar ke dalam gawangnya sendiri.

Di menit-menit akhirt laga Samir Nasri punya peluang menambah jumlah golnya. Namun selain klaim penalti yang ditolak wasit, tendangan keras gelandang asal Prancis itu juga tak memberi hasil yang dinginkan. Skor akhir bertahan di angka 2-2.

Susunan Pemain
Wigan: Al Habsi, Gohouri, Alcaraz, G Caldwellyellow card, Stam (Figueroa 85), Thomas, Watson, N'Zogbiared card, Cleverley, Diame (McArthur 72), Rodallega

Arsenal: Fabianski, Sagna, Koscielny, Squillaci, Eboue, Diaby (Wilshere 27) (Walcott 83), Rosicky, Denilson, Arshavin (Nasri 82), Chamakh, Bendtner
- Atasi Bolton, Chelsea Akhiri Puasa Kemenangan

London - Chelsea berhasil meraih poin penuh usai mengalahkan Bolton Wanderers 1-0 berkat gol tunggal Florent Malouda. Hasil ini sekaligus mengakhiri puasa kemenangan yang dialami Si Biru sejak November silam.

Chelsea mengalahkan Bolton 1-0 dalam laga yang digelar di Stamford Bridge, Kamis (30/12/2010) dinihari WIB. Gol kemenangan tim London Barat dikemas Florent Malouda di pertengahan babak kedua.

Kemenangan ini merupakan yang pertama yang didapat oleh anak buah Carlo Ancelotti di ajang Premier League dalam kurun waktu satu setengah bulan terakhir. Sebelum ini Chelsea terakhir kali menang adalah saat mengalahkan Fulham dengan skor 1-0 pada 10 November yang lalu.

Tambahan tiga angka membawa The Blues kini berada di posisi keempat klasemen sementara dengan nilai 34. Sedang Bolton ada di urutan enam dengan poin 29

Jalannya Pertandingan

Di babak pertama Chelsea menemui kesulitan dalam membongkar pertahanan Bolton. Sejumlah tusukan yang dilakukan Florent Malouda dan juga tembakan yang dilepas Didier Drogba masih gagal menembus sasaran.

Tim tamu yang mengandalkan serangan lewat sayap mampu beberapa kali merepotkan pertahanan Chelsea.

Bolton menghadirkan ancaman di menit ke-22. Umpan silang Samuel Ricketts coba dihalau oleh Bosingwa. Bola justru jatuh ke Matthew Taylor, yang kemudian melepas tembakan ketiang jauh. Namun arah bola masih melenceng dari sasaran.

Sial bagi Chelsea! Empat menit selepas jeda, umpan terobosan Frank Lampard disambut oleh Didier Drogba.

Selanjutnya dari sisi sebelah kanan pemain asal Pantai Gading itu melepas tembakan datar. Kiper Jussi Jaaskelainen gagal mencegah bola. Namun si kulit bundar membentur tiang jauh dan selamatlah gawang Bolton.

Tim London Barat kembali berpeluang di menit ke-58. Kerjasama Nicolas Anelka dan Frank Lampard memberikan kesempatan bagi Michael Essien untuk mencetak gol. Namun sepakan nama terakhir dari luar kotak penalti masih lemah sehingga bisa ditangkap Jaskelainen.

Gol! Skor berubah menjadi 1-0 di menit ke-61 dengan keunggulan menjadi milik Chelsea. Gol ini dicetak oleh Florent Malouda.

Gol berawal dari Dider Drogba yang lolos dari jebakan offside saat menerima umpan dari Essien. Drogba kemudian berlari menusuk dari sisi kanan dan mengirimkan umpan ke kotak penalti. Di sana bola langsung disambar Malouda dan menjebol gawang Bolton.

Tiga menit berselang peluang Bolton lewat Samuel Ricketts terbuang usai sepakan pemain bernomor 18 itu masih melambung di atas gawang Petr Cech.

Memasuki menit ke-67, pemain Bolton meminta hadiah penalti usai mereka mengklaim John Terry handsball. Namun wasit tak menggubris permintaan tim tamu.

Enam menit kemudian, The Trotters kembali memiliki kesempatan mengejar ketinggalan. Berawal dari tendangan bebas Matthew Taylor, bola ditanduk Gary Cahill namun arah si kulit bundar masih melenceng dari sasaran.

Petr Cech! Penjaga gawang Chelsea ini berhasil menggagalkan serangan Bolton yang dilakukan Stuart Holden di menit ke-76. Menerima umpan silang Samuel Ricketts, Holden yang tak mendapat kawalan berarti menanduk bola. Cech melompat untuk menepis si kulit bundar yang datang ke arahnya.

Sepuluh menit menuju bubaran tandukan Essien lewat situasi sepak pojok mengarah ke gawang Bolton. Bek Fabrice Muamba berhasil menghalau bola sehingga usaha Chelsea untuk mencetak gol kedua pun gagal.

Di menit akhir pertandingan, Jaskelainen menggagalkan serangan Chelsa lewat tendangan dari luar kotak penalti yang dilancarkan Ashley Cole.

Susunan Pemain

Chelsea: Cech; Terry, Ivanovic, Cole, Bosingwa (Ferreira 90'), Ramires, Lampard, Essien, Malouda, Drogba, Anelka (Kalou 89')

Bolton: Jaaskelainen; Knight, Cahill, Robinson, Ricketts, Holden (M.Davies 81'), Muamba, Taylor (M.Petrov 78'), Rodrigo (Klasnic 71'), Elmander, Davies

Rabu, 29 Desember 2010

- Fergie: Gol Birmingham Tidak Sah

Birmingham - Sir Alex Ferguson berang dengan kegagalan timnya meraih kemenangan saat melawat ke Birmingham CIty. Gol yang menjebol gawang MU disebutnya tidak sah karena didahului handball dan pelanggaran.

MU sepertinya akan memetik kemenangan saat mendatangi Birmingham dalam lanjutan Liga Inggris, Rabu (29/12/2010) dinihari WIB. Meski sempat kesulitan, The Red Devils unggul lebih dulu melalui Dimitar Berbatov di menit 58.

Namun keunggulan tersebut lenyap justru saat laga akan berakhir, tepatnya di menit 89. Sepakan Lee Bowyer dari jarak dekat menjebol gawang Edwin van der Sar dan mengubah kedudukan. Skor akhir laga adalah 1-1.

Sesaat setelah gol tersebut terjadi, beberapa pemain MU mengangkat tangannya tanda terjadi pelanggaran. Nikola Zigic yang membelokkan bola ke arah Bowyer dianggap melanggar Nemanja Vidic karena 'memanjat' tubuh bek Serbia tersebut, sementara si kulit bundar juga dianggap mengenai tangan Zigic.

Inilah yang membuat Fergie kesal. Disebutnya, The Red Devils sangat layak dapat tiga poin dari laga tersebut karena mereka lebih dominan dan jadi yang terbaik di atas lapangan.

"Itu handball, juga ada pelanggaran di sana...dia (Zigic) naik di atas punggung. Jika wasit tak bisa melihatnya, kesempatan apa lagi yang Anda punya? Kami layak memenangi pertandingan ini, kami tim yang lebih baik," seru Fergie di CNN.

Tambahan satu poin tetap mengantar 'Setan Merah' naik ke puncak klasemen dengan poin 38. Perolehan poin Ryan Giggs cs sama dengan Manchester City, meski mereka masih unggul selisih gol dan masih menyimpan dua pertandingan lebih.
- Gol Telat Batalkan Kemenangan MU

Birmingham - Manchester United cuma dapat satu poin dalam lawatannya ke Birmingham City. Unggul lebih dulu, The Red Devils dipaksa puas dengan skor 1-1 setelah gawang mereka bobol di menit-menit akhir laga.

Dalam laga di St Andrews, Rabu (29/12/2010) dinihari WIB, MU lebih dulu unggul melalui Dimitar Berbatov di menit 58. Namun kemenangan yang sepertinya sudah di depan mata buyar lantaran Lee Bowyer menjebol gawang Edwin van Der Sar di menit 89.

Meski cuma dapat tambahan satu poin, 'Setan Merah' berhak mengklaim kembali puncak klasemen Liga Inggris. Poin yang didapat Ryan Giggs cs sama dengan kepunyaan Manchester City yang berjumlah 38, namun MU unggul selisih gol, selain masih punya dua pertandingan sisa.

Jalannya Pertandingan

Di depan pendukungnya sendiri Birmingham membuka tekanan ke gawang MU saat umpan silang Sebastian Larsson gagal ditanduk dengan sempurna oleh Cameron Jerome.

Ryan Giggs membuat fans Birmingham menaham napas di menit 18 ketika umpan diagonal yang dia lepaskan mengarah ke gawang. Meski tidak dalam posisi ideal, Ben Foster masih bisa menepis dengan ujung jarinya, bola pun cuma membentur tiang gawang dan langsung disapu pemain bertahan Birmingham.

Tiga menit kemudian Birmingham dapat peluang lain saat wasit memberikan tendangan bebas menyusul pelanggaran yang dilakukan Michael Carrick. Tapi kans tersebut terbuang percuma lantaran tendangan Larsson masih jauh dari sasaran.

Sebuah peluang lain dimiliki Giggs di menit 33. Menusuk dari sayap kanan, sepakan yang dilepaskan winger asal Wales itu tepat mengarah ke pelukan Foster. Sementara tusukan Rafael Da Silva hingga ke muka muka penalti juga sia-sia, umpan yang coba dia lepaskan pada Berbatov terlalu deras dan tak kuasa dikejar sang striker.


Di awal babak kedua Birmingham kembali lebih dulu mengkreasikan kesempatan. Kali ini melalui Craig Gardner yang tendangan volinya mengarah tepat ke Van der Sar.

MU membalas melalui Rooney, saat tandukannya menyambar umpan silang Giggs dari jarak dekat berujung hasil tak memuaskan lantaran bola tak mengarah ke gawang. Baru di menit 58 The Red Devils akhirnya membuka keunggulan melalui Berbatov.

Gol tersebut bermula dari umpan backheel Berbatov pada Gibson, yang kemudian dikembalikan pada Berba setelah berlari hingga tepi kotak penalti. Dari sudut sempit, striker asal Bulgaria itu melepaskan tembakan keras yang mengarah ke tiang dekat dan melewati kiper Ben Foster. 1-0 MU unggul.

Gol tersebut memicu pemain MU untuk tampil lebih agresif lagi. Kalau tak dimentahkan tiang gawang, Berbatov sudah mencetak gol keduanya di menit 60.

Demi menambah daya gempurnya tuan rumah memasukkan Alex Hleb untuk menggantikan Sebastian Larsson. Namun upaya tersebut tak membuahkan hasil lantaran MU tetap tampil lebih dominan di atas lapangan.

'Setan Merah' bahkan punya peluang matang lain saat tandukan Nemanja Vidic dengan susah payah ditepis Foster ke luar lapangan.

Di menit 89 bencana buat MU datang karena gawang mereka berhasil dibobol Bowyer. Gol tersebut bermula dari umpan crossing dari sisi kanan yang dipantulkan Nikola Zigic dalam duel dengan Vidic.

Bola yang mental ke tiang jauh menemui Bowyer yang tanpa kawalan menjatuhkan diri untuk menendang bola ke dalam gawang. Beberapa pemain MU mengangkat tangan menganggap terjadi offside, namun hakim garis tak mengangkat benderanya dan wasit menyatakan gol tersebut sah. Skor sama kuat 1-1.

Di empat menit waktu injury time, MU memberi tekanan hebat ke pertahanan Birmingham. Namun upaya tersebut tak membuahkan hasil. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Susunan Pemain


Birmingham: Ben Foster, Scott Dann, Roger Johnson, Liam Ridgewell, Stephen Carr,Lee Bowyer, Barry Ferguson, Jean Beausejour, Sebastian Larsson, Cameron Jerome, Craig Gardner

Mancester United: Edwin van der Sar, Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, Patrice Evra, Rafael, Michael Carrick, Anderson, Darron Gibson, Wayne Rooney, Dimitar Berbatov, Ryan Giggs

- Gol Telat Batalkan Kemenangan MU

Manchester - Mario Balotelli menegaskan dirinya gembira bersama Manchester City. Soal mengapa dia jarang tersenyum akhir-akhir ini, itu bukan berarti ia tak betah. Lantas karena apa?

Sebelumnya Balotelli diberitakan tidak kerasan bermukim di City of Manchester. Rumor yang beredar ia siap mudik ke Italia untuk melanjutkan karirnya di Negeri Spaghetti tersebut.

Dalam perkembangan selanjutnya, Balotelli membuktikan bahwa dia masih memiliki hati untuk City. Bukti nyata ditunjukkan pemain kelahiran 12 Agustus 1990 itu dalam laga melawan Aston Villa, Selasa (28/12/2010) malam WIB.

Dalam laga tersebut, striker berjuluk Super Mario itu mencetak trigol guna mengantar City menang 4-0 sekaligus membawa The Citizens menduduki puncak klasemen sementara.

"Saya gembira, meskipun media di Italia mengatakan saya ingin bergabung dengan AC Milan. Saya ada di City dan saya bekerja keras dalam latihan. Saya ingin menjadi sosok penting bagi tim dan sosok penting akan hasil akhir di lapangan," ujar Balotelli dikutip dari situs resmi FIFA.

Setelah mencetak gol pertamanya ke gawang Villa, manajer City Roberto Mancini menyatakan bahwa untuk pertama kalinya ia melihat Balotelli tersenyum.

Soal hal ini, Balotelli memiliki jawabannya. "Saya selalu gembira meski saya tak tersenyum. Namun saya merasa sebagai striker saya harus mencetak gol," ujar mantan pemain Inter Milan itu.

Statistik dari Soccernet menunjukkan bahwa sebelum melawan Villa, terakhir kali Balotelli mencetak gol adalah pada 7 November silam kala City mengalahkan West Brom 2-0. Itu berarti sudah sekitar satu setengah bulan ia puasa gol.

"Itu sebabnya mengapa saya tersenyum. Saya masih bahagia dan saya bisa mencetak gol lebih banyak lagi," tuntas Balotelli.
- Kartu Merah 'Bodoh' Bikin Redknapp Kesal

London - Kemenangan atas Newcastle United mengantar Tottenham Hotspur masuk zona Liga Champions. Harry Redknapp tak sepenuhnya puas karena skuadnya harus menyudahi laga hanya dengan 10 orang.

Masing-masing satu gol dari Aaron Lennon dan Gareth Bale memberi Spurs kemenangan 2-0 saat menjamu Newcastle United di White Hart Lane, Rabu (29/12/2010) dinihari WIB. Tambahan tiga poin dari laga tersebut mengantar mereka menggusur Chelsea di posisi empat klasemen.

Masuk ke zona Liga Champions jelas menggembirakan pelatih Harry Redknapp. Meski dia tak sepenuhnya puas lantaran pemainnya dianggap kurang behati-hati terkait diusirnya Younes Kaboul di menit 66, usai dapat kartu kuning kedua.

"Kami tak seharusnya bermain dengan 10 orang. Itu bodoh. Itu menunjukkan ketidakdisiplinan. Dia harus belajar. Dia sudah meminta maaf atas kejadian tersebut, tapi Anda tak bisa melakukan hal semacam itu. Dia sebelumnya sudah dapat kartu kuning dan kami dalam posisi unggul," cetus Redknapp dalam wawancaranya dengan Sky Sports.

Spurs beruntung tamunya tak bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain. Dalam posisi bermain dengan 10 orang The Lilywhites justru bisa memperbesar keunggulan lewat Bale sembilan menit sebelum pertandingan tuntas.

"Hasil yang luar biasa. Kami unggul satu lalu satu pemain kami diusir lagi dan saya kecewa dengan hal tersebut. Anda harus menjaga kedisiplinan dalam kondisi seperti itu, tapi pemain saya tampil fantastis setelah itu.

Kami menjaga bola dengan baik dan mebcetak gol lainnya hanya dengan 10 pemain. Anda bisa saja membuang kemenangan dengan kondisi itu (bermain 10 orang), tapi dia akan belajar. Penampilannya buat kami fantastis," tuntas Redknapp.
- Teruslah Tersenyum, Balotelli

Manchester - Penyerang Manchester City Mario Balotelli sudah mulai bisa tersenyum di tengah periode sulit yang dia alami. Roberto Mancini berharap Super Mario bakal terus tersenyum di waktu-waktu selanjutnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Balotelli merasa tidak betah bersama The Citizens. Rumor yang beredar menyebutkan kalau penyerang berusia 20 tahun itu minta dilepas pada akhir musim ini, kembali ke Italia.

Rasa tidak betah Balotelli diduga akibat karakternya yang kompleks dan sulit. Sehingga membuatnya susah untuk berkawan di klubnya yang baru.

Namun di tengah masa-masa sulit itu, Balotelli mampu membuktikan kualitasnya. Eks Inter Milan ini berhasil mencetak hat-trick saat mengantar City membekap Aston Villa 4-0, Selasa (28/12/2010) malam WIB.Kemenangan ini sekaligus membawa "Manchester Biru" bertahta di puncak klasemen sementara.

"Hari ini kami berhasil melakukan satu langkah lebih maju. Balotelli tersenyum setelah mencetak gol pertama, untuk pertama kalinya ia seperti itu. Saya berharap hal seperti ini terus berlanjut," kata manajer City Roberto Mancini dikutip dari Reuters.

"Balotelli bukan seseorang dengan pribadi yang kompleks. Dia seorang yang baik. Kelihatannya dia tampak serius, namun sesungguhnya tidak," nilai Mancio.
- Tundukkan Newcastle, Spurs Masuk Empat Besar

London - Tottenham Hotspur menundukkan Newcastle United 2-0 dalam lanjutan Liga Inggris. Gol Aaron Lennon dan Gareth Bale mengantarkan The Lilywhites masuk empat besar klasemen sementara.

Berlaga di White Hart Lane, Selasa (28/12/2010), Spurs lebih banyak mendominasi permainan. Statistik Soccernet mencatat anak asuh Harry Redknapp tersebut unggul penguasaan bola 55:45.

Spurs langsung menekan sejak kick off. Sejumlah peluang didapat oleh Gareth Bale, Luka Modric, dan Roman Pavlyuchenko. Tapi hingga babak pertama berakhir, gawang Newcastle tetap perawan dan skor masih kacamata.

Tim tuan rumah akhirnya berhasil unggul di menit ke-57. Umpan Younes Kaboul sukses dimaksimalkan Aaron Lennon lewat tendangan kaki kanannya. Gawang Newcastle yang dikawal Tim Krul pun jebol.

Spurs harus bermain dengan 10 pemain setelah Kaboul diusir wasit. Pemain asal Prancis ini menerima kartu kuning kedua setelah bersitegang dengan Ismael Chiek Tiote.

Kehilangan satu pemain tak membuat Spurs kehilangan taji. Mereka justru berhasil melesakkan gol kedua di menit ke-81 lewat Bale. Sepakan kaki kiri winger asal Wales ini dari dalam kotak penalti bersarang di pojok kanan gawang Krul.

Kemenangan ini membuat Spurs menggusur Chelsea dari peringkat keempat klasemen sementara. Mereka mengoleksi 33 poin dari 19 laga. Mereka tertinggal lima poin dari Manchester City yang duduk di puncak.

Hasil lain Liga Inggris:

Stoke City 0-2 Fulham
Sunderland 0-2 Blackpool
West Bromwich 1-3 Blackburn

Selasa, 28 Desember 2010

- 'Punya Skuad Oke, Spurs Bisa Juara'

Jakarta - Rafael van der Vaart menilai Tottenham Hotspur saat ini memiliki skuad yang sangat bagus. Dengan modal ini, ia yakin The Lilywhites berpeluang merebut trofi Liga Primer musim ini.

Setelah melalui 18 partai Liga Primer musim ini, Spurs duduk di peringkat kelima klasemen sementara. Dengan koleksi 30 poin, pasukan Harry Redknapp tertinggal tujuh poin dari Manchester United di puncak klasemen.

Kompetisi masih panjang dan Spurs masih menyimpan asa untuk menyodok ke posisi yang lebih tinggi, bahkan ikut serta dalam perburuan gelar. Soal peluang menjuarai Liga Primer ini, van der Vaart cukup optimistis. Ia menilai Spurs punya skuad yang cukup baik untuk jadi kampiun.

"Ya, tentu saja (Tottenham bisa memenangi Liga Primer). Kami punya skuad. Kami punya dua bek tengah yang masih cedera (William Gallas dan Ledley King), dan masih ada dua bek tangguh lainnya. Ini adalah skuad yang besar dan tiap pemain harus memperjuangkan posisinya di tim. Tapi hal ini akan membantu Anda saat harus menjalani banyak pertandingan, misalnya saat Natal," ujarnya kepada Guardian.

"Kami punya skuad yang hebat dan saya pikir ini bisa jadi musim yang bagus," tambah pemain asal Belanda ini.

Pernyataan van der Vaart diamini oleh manajer Harry Redknapp. Redknapp menegaskan apa pun bisa terjadi di akhir musim nanti.

"Kami punya beberapa pemain berkualitas di dalam tim. Kami adalah skuad yang bagus," seru pria 63 tahun ini.

"Saya bilang musim ini masih terbuka. Dan itu bukan tidak mungkin. Anda harus percaya Anda bisa mencapai sesuatu."

"Target utama kami adalah masuk empat besar lagi dan lolos ke Liga Champions. Tapi jika Anda punya tren yang baik, Anda tidak tahu kemana ia akan membawa Anda. Ini telah terjadi sebelumnya," pungkasnya.
- Ancelotti Siap Hadapi Pemecatan

Jakarta - Kalah telak 1-3 atas Arsenal membuat Chelsea belum menang di Liga Inggris dalam tujuh laga terakhir. Saat ditanya soal ancaman pemecatan, Don Carletto menyebut dirinya sama sekali tak khawatir.

Laga big match antara dua klub Kota London yang dilangsungkan di Emirates Stadium, Selasa (28/12/2010) dinihari WIB berjalan timpang. Arsenal tampil dominan hampir di sepanjang laga dan menciptakan banyak peluang.

Sebaliknya dari kubu Chelsea. Meski sudah diperkuat beberapa pemain pilarnya yang kembali dari cedera, The Blues tetap inferior. Baru setelah tertinggal 1-3 mereka banyak melakukan serangan, meski tak banyak yang benar-benar membahayakan gawang tuan rumah.

Hasil tersebut melanjutkan catatan buruk Chelsea dalam setidaknya hampir dua bulan ke belakang. Chelsea tak pernah menang dalam tujuh pertandingan terakhirnya di Liga Inggris, dengan hanya meraih empat hasil imbang dan tiga kekalahan.

Statistik Opta mencatat kalau enam poin yang didapat Chelsea dalam delapan laga terakhir adalah raihan terburuk klub tersebut sejak Desember 1999. Kala itu 'Si Biru' cuma mengumpulkan lima angka dari delapan pertandingan.

Dengan fakta-fakta tersebut tak salah kalau isu pemecatan mulai mendatangi Don Carletto. Apalagi Roman Abramovich dikenal tak punya banyak kesabaran jika terkait dengan performa tim kepunyaannya itu.

Meski kini tengah berada dalam bayang-bayang pemecatan, eks bos AC Milan itu sama sekali tak khawatir dengan hal tersebut. Jika memang akhirnya harus terdepak dari Stamford Bridge, dia siap angkat kaki.

"Saya tidak (khawatir). Pertanyaan ini harusnya Anda tanyakan pada pemilik klub. Saya masih yakin," jawan Ancelotti saat ditanya wartawan soal kekhawatiran akan kelanjutan masa depannya di Skysports.

Selain Jose Mourinho yang secara mengejutkan meninggalkan Chelsea setelah memberi banyak gelar, Abramovich juga memutus hubungan kerja dengan Luiz Felipe Scolari pada Februari 2009. Dengan kata lain, meski punya nama besar Ancelotti bisa saja sewaktu-waktu diberhentikan oleh bosnya yang asal Rusia itu.
- Arsenal Menang karena Yakin

London - Dalam beberapa pertemuan sebelumnya, Arsenal selalu kalah saat bertemu Chelsea. Kalau akhirnya The Gunners bisa mengakhiri rekor jelek tersebut, itu karena mereka punya keyakinan.

Arsenal sukses menghantam Chelsea 3-1 dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates Stadium, Selasa (28/12/2010) dinihari WIB. Tiga gol dari Alex Song, Cesc Fabregas, dan Theo Walcott mengantarkan The Gunners ke posisi dua klasemen dengan koleksi 35 poin.

Kemenangan ini sekaligus mengakhiri rekor buruk Arsenal saat bertemu Chelsea. Dalam lima pertemuan sebelumnya, pasukan Arsene Wenger selalu keok di tangan The Blues.

Menurut Cesc Fabregas, kunci kemenangan timnya atas Chelsea adalah keyakinan.

"Perbedaannya adalah soal keyakinan," ujar pemain asal Spanyol tersebut, seperti dikutip Soccernet.

"Perbedaan antara tim bagus dan tim hebat sangat tipis. Kami melakukan apa yang dilakukan oleh tim hebat. Kami fantastis. Kompetisi sangat ketat, siapa pun bisa memenanginya. Kami akan berusaha melakukan yang terbaik," tambahnya.

Sementara Theo Walcott menilai Arsenal menang karena bisa melupakan rekor buruk atas Chelsea.

"Kami tak memikirkan masa lalu. Kami tak bisa mengubahnya. Kami hanya berkonsentrasi untuk menekan. Tiap pemain terus menekan. Kami tidak memberikan ruang Chelsea sama sekali," terang pemain 21 tahun ini.

"Kami menunjukkan permainan yang hebat dan melakukannya untuk para fans karena dalam beberapa tahun terakhir kami selalu tampil mengecewakan saat bertemu Chelsea," tuntasnya.
- Arsenal Hantam Chelsea 3-1

London - Arsenal memetik kemenangan meyakinkan dengan skor 3-1 saat menjamu Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris. Tiga poin dari laga tersebut mengantar The Gunners kembali ke posoisi dua klasemen.

Bertanding di Emirates Stadium, Selasa (28/12/2010) dinihari WIB, Arsenal tampil lebih dominan. Tekanan demi tekanan yang mereka lancarkan sejak awal laga baru membuahkan hasil di menit 43 lewat Alex Song.

Dua gol tuan rumah lainnya datang dari Cesc Fabregas dan Theo Walcott di menit 51 dan 53. Sementara gol tunggal balasan The Blues tercipta dari tandukan Branislav Ivanovic (57).

Kemenangan ini mengantar 'Gudang Peluru' kembali ke posisi dua klasemen dengan poin dikumpulkan berjumlah 35, sama dengan Manchester City meski Arsenal unggul selisih gol. Anak didik Arsene Wenger tertinggal dua angka atas Manchester United di posisi teratas dan masih punya satu pertandingan sisa dibanding mereka.

Sementara buat Chelsea, kekalahan ini memperpanjang rekor tak menang mereka menjadi tujuh laga beruntun, dengan empat laga imbang dan tiga kekalahan. Dengan poin 31 The Blues duduk di posisi empat dan cuma unggul satu poin atas Tottenham Hotspur di bawahnya.

Jalannya Pertandingan

Kegagalan Robin van Persie menyambar umpan panjang dari tengah lapangan saat berada di depan gawang memgawali serangan Arsenal di menit keenam. The Blues membalas melalui Didier Drogba, saat sepakannya dari luar kotak penalti semenit berselang masih melenceng di tiang jauh.

Shot on goal ke arah gawang Chelsea dari tendangan bebas Samir Nasri tak menyulitkan Petr Cech, yang menjinakkannya dengan tangkapan dua tangan di menit 21. Momen tersebut datang hanya semenit setelah fans Arsenal berharap wasit menunjuk titik putih setelah Florent Malouda menjatuhkan Van Persie di muka kotak terlarang.

Tuan rumah lebih mendominasi permainan di menit-menit berikutnya. Lewat kerjasama satu-dua di dalam kotak penalti, sepakan Van Persie setelah dapat umpan dari Nasri masih jauh dari sasaran. Di sisi lain, Chelsea tak pernah lagi benar-benar membahayakan gawang The Gunners.

Dua penyelamatan gemilang dari Cech! Kiper asal Republik Ceko itu harus berjibaku menghalau tusukan Theo Walcott yang menyisir di tepi kotak penalti dekat gawangnya. Semenit berselang dia dengan susah payah menepis bola cungkil Nasri yang mengarah ke sudut kanan atas gawangnya. Chelsea terus berada dalam ancaman.

Tekanan demi tekanan yang dilancarkan Arsenal akhirnya membuahkan hasil di menit 43. Gol tersebut datang dari kerjasama satu dua antara Song dengan Jack Wilshere di muka kotak penalti. Meski terganggu karena bola sempat menyentuh kaki bek Chelsea, si kulit bundar yang bergerak liar disambar Song dengan tendangan keras dan tak kuasa dijangkau Petr Cech.

Memasuki babak kedua, Arsenal terlihat belum puas dengan keunggulannya. Mereka terus menekan pertahanan tamunya, dan menciptakan gol kedua saat pertandingan menginjak menit 51.

Dalam posisi terkawal beberapa pemain Chelsea, Van Persie masih bisa melepaskan umpan yang kemudian dikejar Walcott. Dalam posisi satu lawan satu kontra Cech, winger internasional Inggris itu menyodorkan bola pada Fabregas yang tanpa kesulitan menceploskan bola ke dalam gawang. 2-0 Arsenal unggul.

Gol lagi, Arsenal dua kali menjebol gawang Chelsea hanya dalam kurun kurang dari dua menit! Mencuri bola dari kaki Malouda di tengah lapangan, Fabregas langsung mengirim umpan pada Walcott yang berlari cepat meninggalkan barisan belakang The Blues. Sontekan terarahnya ke sisi kiri kembali menjebol gawang Cech dan mengubah skor jadi 3-0.

Chelsea langsung bereaksi setelah gawangnya dua kali jebol dalam waktu singkat. Dengan kepalanya Branislav Ivanovic mencetak gol ke gawang Arsenal dan mengubah kedudukan jadi 3-1 setelah menyambar umpan tendangan bola mati yang dilepas Drogba.

Sebuah kesalahan backpass yang dilakukan Gael Kakuta nyaris membuat gawang Chelsea kemasukan gol lagi. The Blues beruntung sepakan Nasri setelah berhasil memotong lajur bola tidak akurat dan mudah saja di tepis Cech.

Di sisa laga Chelsea terus berupaya mencari gol tambahan. Namun ketatnya pertahanan tuan rumah membuat semua upaya mereka sama sekali tak membuahkan hasil. Sebuah gol sempat disarangkan Kalou di menit 90, meski langsung dibatalkan wasit karena dia lebih dulu terperangkap offside.

Hingga wasit akhirnya meniup peluit panjang tanda laga tuntas, papan skor tetap menunjuk angka 3-1 untuk keunggulan tuan rumah.

Susunan Pemain
Arsenal: Lukasz Fabianski, Laurent Koscielny, Johan Djourou, Gaël Clichy, Bacary Sagna, Alex Song, Jack Wilshere, Cesc Fabregas (Rosicky '88), Samir Nasri, Theo Walcott (Diaby '73), Robin Van Persie (Chamakh '76)

Chelsea: Petr Cech, John Terry, Branislav Ivanovic, Ashley Cole, Paulo Ferreira (Bosingwa '61), John Mikel Obi (Ramires 46), Frank Lampard, Michael Essien, Florent Malouda (Kakuta '56), Didier Drogba, Salomon Kalou

Senin, 27 Desember 2010

- Tevez Buktikan Komitmen Lewat Gol

Newcastle - Carlos Tevez sudah langsung mencetak gol lagi pasca ribut-ribut soal keinginan transfernya. Tak pelak Manajer Manchester City Roberto Mancini pun jadi bahagia.

City memetik poin penuh dalam laga Boxing Day berkat kemenangan 3-1 atas tuan rumah Newcastle United. Dua gol The Citizens merupakan sumbangan dari Tevez.

Gol-gol tersebut adalah yang pertama dari si penyerang Argentina semenjak mengajukan permohonan dijual sekitar dua pekan lalu. Hal itu sekaligus menegaskan komitmennya bersama City sehingga disambut Mancini dengan riang.

"Ia penting karena ia adalah penyerang utama kami dan ia sudah mencetak banyak gol musim ini," puji Mancini di Sky Sports.

Dengan tambahan gol tersebut, Tevez total sudah mengemas 12 gol untuk City di Liga Primer sejauh ini. Jumlah itu sekaligus menjadi yang terbanyak untuk klubnya sehingga Mancini tak bisa tidak melontarkan pujian kendati ia juga memberi acungan jempol untuk pemain lainnya.

"Saya bahagia karena ia mencetak gol-gol penting, tapi hari ini saya tidak bisa hanya menyebut satu pemain saja. Saya pikir semua pemain tampil luar biasa dan saya pikir James Milner, secara khusus, main amat bagus," nilai Mancini.
- Sepuluh Pemain Spurs Taklukkan Villa

Birmingham - Tottenham Hotspur untuk sementara menjejak zona Eropa. Itu dicapai setelah menambah tiga poin berkat kemenangan 2-1 atas Aston Villa, saat Spurs menyudahi laga minus satu pemain.

Melawat ke Villa Park, Senin (27/12/2010) dinihari WIB, Spurs pulang dengan poin penuh berkat sepasang gol dari Rafael Van der Vaart. Tuan rumah sendiri hanya bisa membalas satu kali lewat Marc Albrighton.

Van der Vaart membawa Spurs unggul pada menit 23 setelah sepakan kaki kirinya usai menerima umpan silang Alan Hutton sukses bersarang dalam gawang Villa.

Malapetaka hadir untuk tim tamu setelah Jermain Defoe dikartu merah pada menit 27. Spurs pun harus main dengan sepuluh pemain.

Sebuah serangan balik pada menit 67 mengawali gol kedua Spurs. Kali ini Aaron Lennon yang memberikan bola kepada Van der Vaart untuk kemudian ia konversi jadi gol.

Delapan menit sebelum waktu normal habis, Albrighton berhasil meniupkan asa untuk Villa lewat golnya. Di sisa waktu Villa terus menekan kendati tak ada lagi gol yang tercipta.

Dengan hasil tersebut, posisi Spurs kini terkatrol ke posisi lima klasemen Liga Primer --zona Liga Europa. Dari 18 laga, Spurs mengantongi poin 30.

Susunan Pemain:

Aston Villa: Friedel, Warnock, Collins, Cuellar, Lichaj, Downing, Delph (Pires '74), Hogg (Petrov '45), Albrighton, Heskey (Delfouneso '39), Agbonlahor

Tottenham: Gomes, Hutton, Kaboul, Dawson, Assou-Ekotto, Lennon (Jenas '89), Palacios, Modric (Corluka '90), Bale, Van der Vaart (Crouch '75), Defoe
- Fergie: MU Bisa Bikin Lima Gol di Babak I

Manchester - Manchester United memetik poin penuh saat menjamu Sunderland. Ini diraih 'Setan Merah' lewat penampilan oke di babak pertama dan performa ekonomis di paruh kedua.

MU tidak tergelincir di kandang sendiri setelah menundukkan Sunderland 2-0 di Old Trafford, Minggu (26/12/2010) malam WIB. Dua gol dari Dimitar Berbatov sukses mengamankan tiga angka.

Tampil dominan, MU sudah unggul dari Sunderland lewat gol cepat Berbatov di menit-menit awal pertandingan. Meski setelah itu terus mendominasi gol lantas baru tercipta di pertengahan babak kedua.

"Sorotannya adalah pada babak pertama. Beberapa dari gerakan kami luar biasa dan kami (mestinya) bisa mencetak empat atau lima gol," nilai Manajer MU Sir Alex Ferguson di Sky Sports.

"Penampilan kami sedikit lebih ekonomis di babak kedua," lanjut pria asal Skotlandia tersebut.

Kemenangan di partai Boxing Day tersebut bikin MU kian kokoh di puncak klasemen Liga Primer dengan poin 37 hasil dari 17 partai. Pengejar terdekat MU saat ini adalah Manchester City dengan poin 35 usai melakoni 19 partai.
- Poin Penuh untuk MU & City

Manchester - Dua klub kota Manchester sama-sama mereguk poin penuh di laga Boxing Day. Manchester United menang 2-0 atas Sunderland sedangkan Manchester City memukul Newcastle United 3-1.

MU mengokohkan diri di pucuk klasemen Liga Primer Inggris berkat kemengan atas Sunderland di Old Trafford, Minggu (26/12/2010) malam WIB.

Berkat sepasang gol dari Dimitar Berbatov, MU kini memuncaki klasemen Liga Primer dengan 37 poin hasil dari 17 laga. Posisi kedua dihuni Manchester City dengan poin 35 kendati sudah melakoni 19 partai.

City sendiri meraup poin penuh dalam lawatan ke St James Park markas Newcastle berkat gol dari Gareth Barry dan Carlos Tevez (dua gol). Toon Army hanya bisa membalas lewat Andy Carroll.

Barry membawa City unggul cepat saat laga baru berjalan dua menit. Tiga menit berselang Tevez bikin The Citizens bersorak lagi lewat golnya.

Carroll menipiskan ketinggalan tuan rumah pada menit 72 tapi Tevez membuat gol keduanya untuk memantapkan kemenangan dengan waktu tersisa sembilan menit lagi.

Sementara itu posisi tiga klasemen kini diisi Arsenal yang punya 32 poin dari 17 laga dan akan terlibat duel kontra Chelsea yang menduduki posisi empat, Selasa (28/12/2010) dinihari WIB.

Jalannya Pertandingan

Berbatov membawa MU unggul saat laga baru berjalan lima menit. Ryan Giggs melakukan penetrasi dan mengirim bola ke Wayne Rooney yang lantas mengirim umpan silang ke Berbatov.

Enam menit kemudian Berbatov nyaris bikin gol lagi. Tapi bola kali ini hanya mengenai tiang gawang.

Pada menit 15 gantian Anderson yang mencatatkan peluang. Dari tendangan jarak jauh, bola ia kirim untuk menghantam mistar gawang.

Gol kedua MU akhirnya lahir pada menit 57, kembali dari Berbatov. Anderson melepaskan umpan sembari melihat ke arah lain dan Berbatov melepaskan tembakan keras yang mengenai pemain lawan sebelum bersarang di dalam gawang Sunderland.

Susunan Pemain:

MAN UTD: Van der Sar, Rafael, Ferdinand, Vidic, Evra, Park, Carrick, Anderson (Gibson '64), Giggs (Macheda '64), Rooney, Berbatov (Hernández '82)

SUNDERLAND: Gordon, Elmohamady, Onuoha, Ferdinand, Bardsley, Malbranque (Cook '82), Henderson, Riveros, Zenden (Angeleri '89), Bent (Meyler '69), Gyan

Selasa, 21 Desember 2010

- Masih Fit, Fergie Belum Akan Pensiun

Manchester - Sir Alex Ferguson baru saja mematahkan rekor sebagai pelatih terlama di Manchester United. Dengan usia yang sudah 68 tahun, dia belum berencana memasuki masa pensiun karena masih sehat dan fit.

Tepat pada hari Minggu (19/12/2010) kemarin, Ferguson merayakan hari ke-8.811 dia bersama Manchester United. Dengan total sudah bermukin di Old Trafford selama 24 tahun, 1 bulan 13 dan hari, dia mematahkan rekor manajer terlama MU sebelumnya yang dipegang Matt Busby.

Dengan usia yang terus bertambah dan gelar yang sudah pernah dia rasakan semuanya bersama The Red Devils, pertanyaan kapan pelatih asal Skotlandia itu akan pensiun sudah mengemuka sejak lama. Namun seperti sudah berulang kali ditanyakan langsung padanya, jawaban yang diberikan Fergie masih sama.

"Semakin tuan Anda maka semakin besar kekhawatiran akan pensiun. Anda akan menyadari selama Anda memiliki kesehatan dan kebugaran yang juga bagus, Anda harus melanjutkan pekerjaan Anda," sahut Fergie di MUTV sebagaimana dikutip Skysports.

Meski sudah memenangi sangat banyak gelar bersama MU, itu semua ternyata belum cukup membuat Fergie puas. Dia selalu punya alasan lain untuk terus berprestasi lebih dan lebih lagi.

"Semua ide soal pensiun ada di belakang pikiran saya. Adalah kesalahan (mengatakan saya akan pensiun). Saat ini masih ada beberapa alasan untuk terus melakukan itu," tuntas Fergie.
- Lawan Arsenal, Carletto Berharap Drogba yang Beda

London - Penampilan Didier Drogba memang sempat menurun setelah terjangkit malaria beberapa waktu silam. Tetapi Carlo Ancelotti meyakini bahwa anak didiknya itu akan kembali tajam saat melawan Arsenal.

Drogba menjadi salah satu andalan The Blues di lini depannya. Bomber internasional Pantai Gading tersebut telah mencetak delapan gol dari 14 kali laganya di Premier League.

Tak dipungkiri performa Drogba turut menurun seiring jebloknya performa Chelsea. Penyerang 31 tahun ini tercatat sempat puasa mencetak gol dalam enam penampilannya.

Tetapi Drogba tengah berada di dalam titik balik. Sebuah golnya ke gawang Tottenham Hotspur dua pekan silam diyakini menjadi tanda bahwa Drogba telah mulai kembali ke permainan terbaiknya.

Drogba terbukti menjadi senjata 'Si Biru' dalam melumpuhkan Arsenal. Dalam tiga laga terakhirnya, mantan pemain Marseille itu sudah lima kali menjebol gawang The Gunners.

Carletto percaya Drogba akan melakukannya lagi saat kedua tim bertemu di Emirates, Senin (27/12/2010).

"Saya paham dia sempat tidak berada di kondisi yang bagus. Dia kesulitan bermain dengan malaria, dia lelah dan tak 100 persen fit, dia juga kesulitan untuk berlatih," ungkap Ancelotti kepada The Sun.

"Saya memasangnya di beberapa laga terakhir meskipun dia tak fit 100 persen karena kami butuh karakter dia dan kepribadian dia. Tapi sekarang kondisinya lebih baik.

"Dia punya reaksi bagus setelah datang sebagai pemain pengganti di laga terakhir. Terkait golnya melawan Tottenham, dia akan menunjukkan kepada kami Drogba yang berbeda di laga selanjutnya," tuntas Carletto sembari pengirim sinyal peringatan.
- Mancini Kecewa City Buang Banyak Peluang

Manchester - Manchester City gagal menjadi penguasa klasemen usai menyerah dari Everton di hadapan publiknya sendiri. Roberto Mancini amat kecewa karena timnya gagal memanfaatkan banyaknya peluang yang didapat.

Di City of Manchester, Selasa (21/12/2010) dinihari WIB, Carlos Tevez dkk. dipermalukan 1-2 oleh Everton. The Toffees sempat unggul dua gol lebih dahulu lewat Tim Cahill dan Leighton Banes sebelum terciptanya gol balasan City itu pun hasil gol bunuh diri Phil Jagielka.

City juga tampil luar biasa dominan. Statistik soccernet menunjukkan The Citizens memiliki penguasaan bola 69% berbanding 31%. Tercatat tim tuan rumah juga memiliki banyak peluang dengan 33 kali tendangan tapi cuma lima yang mengarah ke gawang.

Di kubu yang bersebrangan, Everton bermain lebih efektif. Skuad arahan David Moyes ini cuma melepaskan lima kali tembakan dan dua di antaranya berbuah gol.

Kekalahan ini makin memperburuk catatan City kala menjamu Everton. Dalam empat kali pertemuan terakhirnya di kandang sendiri, 'Manchester Biru' selalu takluk.

Dengan hasil ini, praktis City gagal merebut puncak klasemen dari Manchester United dan malah melorot peringkatnya ke urutan ketiga.

"Kami kecewa karena kami punya banyak kesempatan untuk mencetak sebuah gol," ujar Mancini kepada Sky Sports. "Tapi kami harus memulai lagi. Musim ini masih panjang.

"Mungin di babak pertama kami memulai pertandingan dengan tidak terlalu bagus tapi mereka cuma punya dua kesempatan untuk mencetak gol dan berhasil. Musim lalu juga sama, dua kesempatan dan dua gol," sungut Mancio.
- Ditekuk Everton, City Gagal ke Puncak

Manchester - Upaya Manchester City untuk mengambil alih pimpinan klasemen gagal. Berlaga di depan publiknya sendiri di City of Manchester, Selasa (21/12/2010) dinihari WIB, The Citizens justru dipermalukan Everton 1-2.

Kembalinya Carlos Tevez dari suspensi tak memberikan dampak signifikan buat permainan City. Justru tim tamu bermain efektif di babak pertama dan unggul lewat Tim Cahill dan Leighton Baines lebih dulu di babak pertama. Satu gol balasan City yang lahir pun berkat gol bunuh diri Phil Jagielka.

Laga ini diwarnai "pengusiran" dua pemain dari masing-masing kubu setelah menerima dua kartu kuning. Everton kehilangan Victor Anichebe dan City kehilangan Kolo Toure.

Akibat kekalahan ini City untuk sementara menempati peringkat tiga klasemen di bawah MU dan Arsenal dengan perolehan nilai 32 sementara Everton naik ke urutan 13 dengan koleksi 21 poin.

Hasil negatif ini juga kian memperpanjang catatan buruk City jika bertemu Everton. Ini berarti dalam empat kali pertemuan terakhirnya di kandang sendiri, 'Manchester Biru' selalu takluk dari The Toffees.

Jalannya Pertandingan
Saat laga baru berusia empat menit, gawang City bobol. Diawali crossing Leighton Baines yang melebar kemudian ditanduk oleh Victor Anichebe, bola jatuh ke kaki Seamus Coleman dan mengirim operan kepada Tim Cahill yang melepaskan tandukan dari jarak dekat.

City mendapatkan peluang terbaiknya pada menit 11 melalui David Silva. Berawal dari umpan panjang Yaya Toure, Silva yang ada di posisi bagus melepaskan sepakan keras yang cuma bersarang di belakang gawang Tim Howard.

Kurang dari sepuluh menit, tim tamu memperbesar keunggulannya menjadi 2-0. Dibantu Cahill, Baines menendang bola dari sisi kiri gawang City dan masuk.

Menjelang turun minum, peluang lain dihasilkan oleh Yaya Toure tapi sepakannya terlalu tinggi dan melebar ke kanan.

Memasuki babak kedua, City terus menekan. Mendapat operan matang dari Tevez, Aleksandr Kolarov menendang keras dari luar kotak penalti yang tipis saja melebar.

Anichebe harus meninggalkan pertandingan lebih dini karena mendapatkan kartu kuning kedua--berujung kartu merah. Si pemain mendapatkannya karena mengganjal keras Pablo Zabaleta.

Gareth Barry! Bola rebound hasil sepakan Silva dicecar Barry dan langsung melepaskan sepakan keras yang sedikit melambung di atas mistar.

City berhasil memperkecil kedudukan menjadi 1-2 di menit 72 berkat gol bunuh diri Phil Jagielka. Diawali crossing Mario Balotelli dari kanan lapangan, Jagielka yang bermaksud menghalau justru memasukkan bola ke gawang timnya sendiri.

Tim tamu hampir saja dapat menyamakan kedudukan namun tendangan Balotelli membentur tiang jauh hasil umpan terobosan Yaya Toure. Bola rebound gagal dimanfaatkan Tevez karena sepakannya justru melambung tinggi.

Johnson dua kali menebar ancaman tetapi tendangannya masih belum menepati sasaran. Begitu juga dengan Tevez yang sepakannya masih bisa ditepis oleh Howard pada dua menit sebelum laga bubar


Susunan Pemain:
Manchester City: Hart, Zabaleta, Kolo Toure, Kompany, Kolarov, Milner (Johnson 45'), Barry, Yaya Toure, Silva, Balotelli (Jo 83'), Tevez

Everton: Howard, Neville, Jagielka (Hibbert 78'), Distin, Baines, Coleman (Saha 76'), Rodwell, Fellaini, Osman (Bilyaletnidov 75'), Anichebe, Cahill

Selasa, 14 Desember 2010

- Lampard: Chelsea Mampu Pertahankan Titel

London - Walau performa Chelsea menurun, Frank Lampard masih diliputi kepercayaan diri tinggi. The Blues dinilainya tetap mampu mempertahankan gelar jika bisa tampil seperti ketika melawan Tottenham Hotspur.

Chelsea kembali gagal meraup kemenangan setelah bermain seri 1-1 kontra Spurs, Minggu (12/12/2010) dinihari WIB. Hasil tersebut merupakan imbang ketiga yang didapatnya secara beruntun atau tanpa kemenangan dalam lima partai Premier League terakhirnya.

Di partai tersebut, Lampard menjalani comeback setelah absen selama tiga setengah bulan pasca menjalani operasi hernia. Ia menilai skuadnya sudah tampil jauh lebih baik dari sebelumnya sehingga ia yakin gelar yang diraih belum melayang.

"Jika kami bermain dengan semangat yang sudah kami tunjukkan, saya tak ragu kami akan kembali memenangi liga karena kami punya kualitas di tim kami," yakin Lampard seperti dikutip The Sun.

"Badai cedera cukup menyulitkan kami, sejumlah momen juga menyulitkan kami. Tapi dengan semangat dan kemampuan kami, jika kami bermain demikian saya yakin sekali kami bisa melakukannya (mempertahankan gelar)," pungkasnya.

Lampard selama ini diketahui sebagai eksekutor utama Chelsea. Namun di laga itu, justru Didier Drogba mengambil alih tugasnya dan gagal berbuah gol yang memupuskan harapan 'Si Biru' untuk meraih tiga angka.

"Salah jika saya datang dan mencoba mengampil kemenangan pribadi dengan mencetak gol kemenangan di waktu comeback saya. Dia sudah fit dan bermain dan mencetak gol,"sambung Lampard.

"Dengar, saya mudah mengatakan saya akan bisa melakukan penalti itu tapi itu bukan yang menjadi kasusnya --kami semua bisa saja gagal melakukannya-- dan Didier tetap patut diberi kredit," tandas dia.
- Wenger Masih Yakin Arsenal Juara

London - Kekalahan dari Manchester United adalah kekalahan kelima yang ditelan Arsenal di Liga Primer. Meski begitu Arsene Wenger masih percaya akan kans timnya untuk meraih juara musim ini.

Sebelum laga melawan Manchester United, manajer Arsenal Arsene Wenger mengatakan bahwa poin aman untuk menjadi juara adalah 78 atau 80. Dari mana The Professor mendapatkan patokan tersebut?

"Saat ini tim memiliki poin 32 hingga 33 hingga pekan ke-16. Angka tadi dikalikan dua dan kemudian ditambahkan dengan perkiraan hasil untuk enam laga lainnya. Jadi hasilnya berkisar pada angka 78 atau 80," ujar Wenger seperti dikutip dari situs resmi klub.

Menghadapi MU Selasa (14/12/2010) dinihari WIB, Arsenal takluk 0-1. Hasil ini membuat Cesc Fabregas dkk. berada di posisi kedua klasemen sementara dengan poin 32.

Ini merupakan kali kekalahan kelima yang diderita tim London Utara di Liga Primer musim ini. Angka kekalahan tersebut merupakan yang terburuk dibandingkan tim yang menghuni tujuh besar posisi klasemen sementara.

Kekalahan dari MU tidak membuat Wenger pesimistis soal peluang timnya untuk menjuarai Liga Primer musim ini.

"Memang ini membuat frustrasi dan mendatangkan kekecewaan besar. Namun yang terpenting adalah kami bisa kembali meraih hasil baik di laga berikutnya," kata manajer Arsenal sejak 1996 itu.

"Secara keseluruhan setelah menyaksikan laga lawan Manchester United, saya tak punya alasan untuk tidak yakin (soal menjadi juara) dan kami mengerti bahwa kami bisa lebih baik lagi di sektor ofensif," pungkas dia.
- Park Predator bagi Arsenal

Manchester - Park Ji-Sung menjadi pahlawan Manchester United saat mengalahkan Arsenal 1-0. Hal itu turut menandai kalau pemain Korea Selatan ini menjadi kartu as MU ketika menghadapi rivalnya itu.

Sebuah gol dari Park dalam laga yang berlangsung dinhari tadi sudah cukup mengantarkan MU ke puncak klasemen. Kini The Red Devils unggul dua angka atas Arsenal yang duduk di urutan dua dengan nilai 32 poin.

Bukan hanya sekedar gol penentu kemenangan tetapi gol tersebut juga menandai bahwa Park selalu menjadi predator bagi anak-anak didikan Arsene Wenger tersebut.

Statistik Opta menyebut kalau mantan PSV Eindhoven itu selalu berhasil mencetak gol setiap kali tampil sebagai starter dalam tiga laga terakhirnya melawan Arsenal dan pertandingan-pertandingan itu selalu berujung kemenangan buat MU.

Dua gol Park lainnya diciptakannya saat MU mengalahkan 'Meriam London' 3-1 di penghujung Januari tahun ini. Sedangkan satu lainya dibuat pesepakbola 29 tahun itu ketika 'Setan Merah' juga menang dengan skor yang sama, 5 Mei 2009.

"Rekor Park melawan Arsenal sungguh bagus, dia sedang berada di performa yang fantastis," puji Sir Alex Ferguson dikutip Sky Sports. "Sayangnya kami akan kehilangan dia karena dia harus tampil di Piala Asia selama tujuh partai, dan ini mengecewakan."

Lantas apakah Park dapat mempertajam rekornya atas The Gunners? Hal itu baru dapat disaksikan saat Arsenal menjamu MU di Emirates, akhir April tahun depan.
- Arsenal Sudah, MU Kini Bidik Chelsea

Manchester - Hasil penting diraih Manchester United dengan menggebuk Arsenal. Bermodal optimisme tinggi, kini MU pun mengarahkan bidikan ke Chelsea yang akan dihadapi pada akhir pekan.

Tandukan Park Ji Sung di babak pertama sukses menjebol gawang Arsenal di Old Trafford, Senin (14/12/2010) dinihari WIB. Satu gol itu pun mengunci kemenangan 1-0 'Setan Merah' atas 'Meriam London'.

"Kami menunjukkan kalau kami adalah tim yang tangguh. Arsenal adalah tim yang bagus dan mereka menekan kami saat kami luput menyarangkan gol kedua. Tapi kami tetap tangguh dan semua pemain bertahan bersama-sama," ujar bek MU Patrice Evra kepada Sky Sports.

"Kami senang dengan hasilnya, kami semua sangat fokus dan sangat bertekad untuk terus bekerja keras, dan itulah mengapa kami meraih kemenangan yang layak kami dapatkan," lanjut pemain yang sempat memanaskan laga dengan menyebut Arsenal sebagai pusat pelatihan sepakbola.

Kemenangan atas Arsenal sekaligus membawa MU ke pucuk klasemen, menggeser tim yang baru mereka kalahkan itu. Namun, Evra cs kini sudah dinanti lawan lain yang tidak kalah tangguh, Chelsea.

"Ini adalah sebuah kemenangan yang bagus buat kami, tapi sekarang kami memiliki duel sengit lawan Chelsea. Jika kami bisa bermain dengan semangat yang kami tunjukkan malam ini, saya pikir kami bisa memenangi banyak laga," tukasnya percaya diri.
- Wenger Kritik Lapangan, Puji Bek MU

Manchester - Arsene Wenger mengkritik kondisi lapangan Old Trafford yang membuat pertandingan Manchester United kontra Arsenal tidak berjalan mulus. Ia juga memberi pujian buat bek-bek MU.

Wenger harus melihat tim asuhannya kalah 0-1 dari Mu dalam laga yang dihelat Selasa (14/12/2010) dinihari WIB itu. Gol semata wayang dari Park Ji-sung membuat The Gunners menelan kekalahan kelimanya musim ini.

Usai pertandingan, Wenger menyoroti kondisi lapangan stadion yang buruk. Akibatnya, MU dan Arsenal gagal memperlihatkan penampilan terbaiknya.

"Kualitas pertandingan tadi berkurang karena lapangan yang sangat buruk dan itulah mengapa kedua kesebelasan membuat banyak kesalahan teknis," cetus Wenger di BBC Sport.

Dalam pertandingan itu, Arsenal tidak kalah-kalah amat dari tuan rumah. Meski begitu, sejumlah peluang yang dipetik Marouane Chamakh cs tidak ada satu pun yang bisa dikonversi jadi gol.

"Saya pikir kami tidak gagal menampilkan permainan yang baik. Anda harus memberi kredit kepada kualitas pertahanan MU," kilah manajer berkebangsaan Prancis itu.

"Kami masih mendapat beberapa kesempatan dan saya pikir kami tidak beruntung bisa kalah," pungkas Wenger.
- Fergie Komentari Penalti Rooney

Manchester - Wayne Rooney gagal menuntaskan sepakan dari titik putih saat Manchester United mengalahkan Arsenal. Kegagalan itu rupanya sampai bikin Sir Alex Ferguson keheranan.

MU memetik angka penuh saat menjamu Arsenal, Selasa (14/12/2010) dinihari WIB, berkat gol tunggal Park Ji Sung. Sebenarnya MU mendapat kans emas menambah gol dari titik putih, tapi gol tidak bertambah.

Itu tidak lepas dari kegagalan Rooney dalam menjadi algojo. Mengambil ancang-ancang dari kanan, penyerang internasional Inggris tersebut tiba-tiba mengubah arah larinya ke kiri sebelum menyepak bola. Si kulit bundar lantas melayang jauh di atas mistar gawang Arsenal.

"Itu adalah sebuah penalti yang tidak lazim dari Wayne Rooney," aku Manajer MU Sir Alex Ferguson di BBC.

"Saya tidak pernah melihatnya menembakkan bola ke atas mistar gawang sebelumnya. Itu memberi motivasi kepada Arsenal, tapi kami bertahan dengan luar biasa malam ini," imbuh pria yang biasa disebut Fergie itu.

Sebelum eksekusi penalti yang gagal tersebut, musim ini Rooney sudah satu kali berhasil menjebol gawang lawan dari titik 12 pas. Itu terjadi di Liga Champions pada 24 November lalu, saat gol tunggalnya membawa MU menang 1-0 atas Rangers.

Situs statistik Infostrada juga memaparkan kalau dalam karirnya Rooney total sudah empat kali luput menyarangkan bola dari tendangan penalti di Liga Primer. Sedangkan kegagalannya menjebol ke gawang Arsenal adalah kali ketiga ia gagal mengeksekusi penalti di Old Trafford.