Minggu, 05 Desember 2010
Manchester - Ujian kembali didapat Roberto Mancini di Manchester City. Bukan terkait hasil pertandingan atau prestasi di lapangan, melainkan mengenai kendali terhadap para pemainnya.
Menjelang laga City kontra Bolton Wanderers, yang lantas dimenangi City 1-0, muncul kabar tidak mengenakkan dari kubu The Citizens. Mario Balotelli dan Jerome Boateng terlibat perselisihan sampai nyaris baku hantam.
Hal itu menambah tebal kabar disharmoni di tubuh City. Sebelumnya Sky Sports mencatat kalau Vincent Kompany dan Emmanuel Adebayor juga pernah terlibat pertengkaran di lapangan. Insiden serupa sempat terjadi pula antara Yaya Toure dan James Milner.
Ini jelas menjadi pekerjaan rumah Mancini. Sebagai seorang manajer, ia jelas mesti bisa tampil sebagai sosok yang dihormati dan jadi pemersatu guna mencapai sukses yang menjadi bidikan bersama.
Akan tetapi, masalah lain sudah muncul lagi. Di dalam pertandingan kontra Bolton, Carlos Tevez yang adalah kapten City malah kedapatan berargumen keras dengan Mancini karena tidak terima diganti.
Di menit-menit akhir laga, Tevez yang jadi pencetak gol kemenangan hendak ditarik untuk digantikan James Milner. Penyerang asal Argentina itu sepertinya tidak suka dengan strategi Mancini dan meluapkan ketidaksukaan itu secara terbuka.
Tevez berteriak dengan kesal ke arah Mancini dengan Milner, yang menggantikannya, tak ambil pusing dan langsung masuk ke lapangan sembari menepuk tubuh rekannya coba menenangkan.
Pada akhirnya Mancini terlihat dapat sedikit menenangkan Tevez, setelah keduanya mengalami proses perdebatan sesaat. Entah apakah masalah ini benar-benar sudah selesai atau malah menjadi dimulainya "bom waktu" di tubuh City.
"Saya senang dengan hal itu. Saya ingin semua pemain seperti Carlos dan ingin tetap di lapangan," ujar Mancini coba meredam spekulasi seperti diwartakan Daily Mail.
"Saya butuh seorang pemain seperti Mario (Balotelli) tetap di lapangan karena ia lebih tinggi ketimbang Carlos. Kami akan harus terus berusaha bikin gol bahkan saat Carlos tidak main," lanjutnya.
Sebagai pengingat, ini bukanlah kali pertama Mancini terlibat perdebatan keras dengan Tevez. Sebelumnya si pemain juga pernah melontarkan kritik mengenai strategi manajernya sendiri, yang ia nilai terlalu defensif, beberapa bulan lalu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar