Senin, 25 Oktober 2010
Manchester - Usai kalah telak dengan skor 0-3 atas Arsenal, Roberto Mancini menyebut Manchester City sebagai salah satu klub terbaik Liga Inggris saat ini. Soalnya tanpa kartu merah, The Citizens disebutnya bakal jadi pemenang.
Pertandingan di City of Manchester Stadium baru berjalan lima menit saat City harus kehilangan salah satu pemainnya. Melanggar dengan keras Marouane Chamakh yang akan tinggal berhadapan dengan kiper, Dedryck Boyata diganjar kartu merah oleh wasit.
Kondisi tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Arsenal. Dengan gol yang masing-masing dilesakkan Samir Nasri, Alex Song dan Nicklas Bendtner, The Gunners menyudahi laga dengan kemenangan 3-0.
"Saya pikir (kartu merah) itu sangat menentukan (hasil pertandingan) karena itulah momen terburuk," sahut Mancini usai laga seperti diberitakan Skysports.
Meski kalah dengan skor telak, Mancini tak kehilangan rasa bangga pada pemainnya. Perlawanan sengit yang diberitakan Gareth Barry dkk meski hanya bermain dengan 10 orang jadi hal positif yang dilihat pelatih asal Italia itu.
Sebelum Song memperbesar keunggulan menjadi 2-0, Carlos Tevez, David Silva hingga Emmanuel Adebayor memang beberapa kali menebar ancaman ke gawang Lukasz Fabianski, yang tampil sangat baik mengawal gawang 'Gudang Peluru'. Menurut Mancini, City akan jadi pemenang andai kartu merah tak keluar dari saku wasit.
"Tapi saya sangat bangga dengan pemain saya karena saya pikir mereka bermain sangat baik. Kami masih terus berjuang hingga sebelum gol kedua. Kami selalu mencoba bermain dan menetak gol - ini sangat penting."
"Saya pikir setelah hari ini kami harus bilang kalau kami adalah salah satu tim terbaik di Premier League. Saya pikir 11 lawan 11 maka kami yang akan menang," tuntas mantan pembesut Inter Milan itu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar