Jumat, 17 September 2010
London - David Moyes mengakui aksi protesnya pada wasit pada laga kontra Manchester United akhir pekan lalu sebagai sebuah kesalahan. Meski begitu FA tetap memberikan sanksi pada pelatih Everton itu dan juga asistennya.
Everton yang tertinggal 1-3 dalam laga di Goodison Park, Sabtu (11/9/2010) malam WIB lalu berhasil menyamakan kedudukan jadi 3-3 di dua menit masa injury time babak kedua. Meski berhasil lolos dari kekalahan namun Moyes tetap tak puasa atas kepemimpinan Martin Atkinson pada laga itu.
Tepat usai pertandingan Moyes berjalan ke dalam lapangan dan memprotes Atkinson atas keputusannya meniup peluit tanda usainya laga ketika Phil Jagielka tengah dalam posisi mencetak gol di detik-detik akhir laga.
Atas tindakannya yang tak terpuji itu Moyes dinyatakan bersalah oleh FA dan dijatuhi denda 8 ribu poundsterling (Rp 112 juta). Tak hanya Moyes, asistennya Steve Round pun turut divonis bersalah namun Round mengajukan banding atas sanksi tersebut.
"Manajer Everton dan asisten manajer Steve Round, keduanya telah mengakui telah melakukan tindakan tak terpuji," bunyi pernyataan FA yang dikutip Sporting Life.
"Tuduhan yang diberikan pada Moyes dan Round berkaitan dengan tindakan mereka pada wasit Martin Atkinson di lapangan usai peluit akhir laga Everton kontra Manchester United 11 September lalu," sambungnya.
"Moyes telah menerima denda 8.000 poundsterling di mana itu adalah sanksi standar yang diberikan atas tuduhan pelanggaran disiplin di prosedur baru FA," tukas FA.
"Round telah meminta permohonan keringanan pada sanksi ini. Pernyataannya akan diperdengarkan kepada Komisi Regulasi, Senin 20 September," tuntas pernyataan itu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar