Senin, 27 September 2010
Jakarta - Enam tahun. Itulah periode di mana Gerard Houllier meninggalkan sepakbola Inggris. Houllier kemudian kembali bersama Aston Villa, dan kemenangan pun sukses ia bukukan.
Houllier kembali berkubang di Liga Primer Inggris bersama Villa dengan menghadapi Wolverhampton Wanderers, Minggu (27/9/2010). Hasilnya, The Villans mengemas kemenangan 2-1 dalam duel yang berlangsung di kandang Wolves itu.
Sebenarnya, tiga hari sebelum ini, Houllier sudah memimpin Villa dari tepi lapangan, namun itu terjadi di Piala Liga dan saat itu Houllier belum meneken kontrak dengan Villa. Kontrak tersebut baru ia tandatangani dua hari kemudian.
Soal kontrak ini, situasi yang melingkupi Houllier memang pelik. Meski telah ditunjuk sebagai manajer Villa pada 8 September, pria 63 tahun itu tidak bisa langsung bekerja karena masih menjabat sebagai Direktur Teknik Federasi Sepakbola Prancis (FFF).
Kembali ke Premier League, setelah terakhir kali Houllier melatih Liverpool pada 1998-2004, adalah saat yang menyenangkan buat Houllier. Apalagi, kemenangan yang ia raih adalah atas Wolves, rival Midland Derby Villa.
"Saya punya catatan bagus dalam derby. Saya pikir, saat melawan Everton (di Liverpool--red), saya bermain melawan mereka enam kali. Kami dua kali seri 0-0 dan menang empat lainnya," ujar Houllier di situs Villa.
Tangan dingin Houllier masih cukup terlihat dalam pertandingan melawan Wolves. Mental Villa yang sempat down akibat Wolves menyamakan kedudukan jadi 1-1 berhasil bangkit dan menang berkat gol Emile Heskey di dua menit terakhir laga.
"Anak-anak menunjukkan kondisi fisik mereka sangat bagus. Saya suka sikap mereka," tutup Houllier yang pernah mengantar Liverpool meraih 'mini treble' dengan menjuarai Piala UEFA, Piala FA dan Piala Liga tahun 2001.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar