Kamis, 02 September 2010
London - Musim lalu Carlo Ancelotti menunjukkan kebolehannya bernyanyi saat berparade merayakan keberhasilan Chelsea jadi double winner. Di musim ini pun Ancelotti kembali ditunggu nyanyiannya oleh para pemain The Blues.
Usai meraih titel Liga Inggris serta Piala FA, seperti biasa para pemain Chelsea diarak keliling kota London belahan berat dengan bus terbuka. Di sana para pemain secara langsung menemui para fansnya.
Saat sedang melakukan parade itu, Ancelotti dalam satu kesempatan meminta mikrofon dari tangan John Terry dan ia pun lantas langsung ikut menyanyikan salah satu single band duo asal Amerika Serikat The White Stripes yang berjudul Seven Nation Army dan juga yel-yel Chelsea dalam bahasa Italia 'Nel blu dipinto di blu' (In the blue, painted blue).
Kini di musim yang baru gelandang Chelsea Michael Essien ingin kembali melihat sang pelatih melakukan hal itu. Tentunya tak hanya mengulang sukses musim lalu namun melengkapinya dengan raihan trofi Liga Champions yang belum pernah sekalipun didapat klub itu.
"Saya masih mengingat parade gelar dobel kami akhir musim lalu dan sangat ingin melakukannya lagi di akhir musim ini," tegas Essien dalam blog pribadinya di situs resmi klub.
"Saya tidak sabar ingin mendengar manajer menyanyikan 'Paa-pa-pa-pa-pa-paa' lagi. Itu adalah lagu asal Italia terbaik setelah milik Pavarotti. Dan sampai sekarang saya masih dibuat tertawa jika menonton DVD-nya," sambung pesepakbola asal Ghana itu.
Harapan Essien dan juga para punggawa 'Si Biru' lainnya untuk bisa mengamit trofi Liga Champions jelas sangat besar. Sebab dalam lima tahun terakhir, Chelsea selalu gagal di sana termasuk kekalahan di final Moskow 2008.
"Bagaimanapun saya yakin kami bisa merebut salah satunya lagi dan meraih yang terbesar yaitu trofi Liga Champions dalam koleksi piala kami," harapnya.
"Semua orang tahu bagaimana arti kemenangan itu bagi kami. Sebagai tim kami telah memenangi semua trofi domestik dan sangat wajar jika kami sangat lapar akan trofi Eropa," tuntas Essien.
Musim lalu langkah 'Tim London Barat' ini terhenti di babak 16 besar oleh Inter Milan yang kemudian jadi juara. Bagaimana musim ini?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar