Senin, 16 Agustus 2010

- Reina Bunuh Diri, Liverpool Batal Menang

London - Mencetak gol lebih dulu saat bermain dengan 10 orang, Liverpool harus melepas kemenangan yang sudah di depan mata. The Reds bermain imbang 1-1 saat menjamu Arsenal akibat bunuh diri Pepe Reina di penghujung laga.

Di Anfield, Minggu (15/8/2010) malam WIB, laga berjalan sengit sejak menit awal. Berusaha menjalani start musim 2010/2011 dengan kemenangan, baik The Reds maupun The Gunners bermain terbuka.

Tendangan Thomas Vermaelen saat pertandingan baru berjalan empat menit menjadi peluang pertama yang tercipta, bola tak masuk ke gawang karena Pepe Reina dengan cekatan meninjunya. Serangan balasan Liverpool dilancarkan Milan Jovanovic yang menari-nari sendiri melewati banyak pemain Arsenal, yang juga tak berujung gol.

Di menit-menit selanjutnya Arsenal lebih banyak menekan pertahanan Liverpool lewat bola-bola pendek yang mengalir cepat gaya khas permainan mereka. Kondisi ini membuat pertahanan The Reds kerepotan dan berbutut terjadinya dua pelanggaran di muka kotak penalti Reina. Namun dua kesempatan tendangan bebas dalam selang lima menit yang diambil Samir Nasri selalu terbentur pagar hidup pemain tuan rumah.

Peluang bersih pertama The Reds tercipta di menit 37 saat Jovanovic berhasil lepas dari pengawasan pemain belakang Arsenal saat menerima bola yang dioper dari tengah lapangan. Menusuk sendiri ke dalam kotak penalti, sepakan keras dari striker Serbia itu melenceng sangat jauh dari gawang Manuel Almunia.

Di menit terakhir pertandingan Liverpool punya dua peluang emas beruntun. Yang pertama datang dari tendangan Glen Johnson setelah bekerjasama satu-dua dengan Dirk Kuyt, sepakannya ditepis dengan ujung jari Almunia. Tak lama berselang, dari tendangan sudut, tandukan David Ngog terlihat mengarah ke dalam gawang. Namun sebelum melintasi garis, bola berhasil dihentikan Gael Clichy.

Sebelum turun minum, The Kop malah dapat kabar buruk menyusul kartu merah yang didapat Joe Cole. Dia diusir wasit setelah melanggar Laurent Koscielny. Debut buruk buat pemain yang diharapkan bisa berkontribusi besar buat Liverpool itu.

Dengan 10 pemain, Liverpool ternyata justru bisa mencetak gol di menit pertama babak kedua lewat David Ngog. Mendapatkan bola di sisi kanan kotak penalti, striker asal Prancis itu berhasil melepaskan diri dari tekanan Vermaelen. Tendangan kerasnya dari sudut sempit tak sampai dijangkau Almunia dan menggetarkan gawang tim tamu. 1-0 Liverpool unggul.

Tekanan lain kembali datang ke pertahanan Arsenal menyusul tendangan bebas Gerrard yang ditanduk Skrtel dan melayang di atas mistar. Di menit 56 gantian Ngog yang membuang umpan tendangan bebas Gerrard saat tandukannya juga gagal menemui sasaran.

Keputusan Arsene Wenger memasukkan Tomas Rosicky dan Theo Walcott untuk menggantikan Wilshere dan Emanuel Eboue terbukti sangat posistif. Serangan 'Gudang Peluru' semakin bervariasi dan mengancam barisan pertahanan Liverpool.

Salah satu peluang yang dikreasikan Rosicky gagal dituntaskan dengan kepala oleh Vermaelen. Sementara kans lain, yang dimiliki Walcott lewat tendangan bebas melengkunya, berhasil dimentahkan dengan gemilang oleh Reina.

Kiper asal Spanyol itu kembali membuat penyelamatan gemilang di menit 86. Aksi individu Rosicky yang dipadukan dengan kerjasama bersama Robin van Persie membuat gelandang Republik Ceko itu berhasil melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti. Bola sepertinya akan masuk ke gawang, andai Reina tidak bertindak cepat menepis dengan ujung jarinya.

Namun performa menawan Reina tersebut berujung horor buat Liverpool dan dirinya sendiri. Di menit 89, dia membuat gol bunuh diri yang mengubah kedudukan menjadi 1-1.

Gol ke gawang Liverpool tersebut bermula dari perebutan bola di udara antara Reina dengan Marouane Chamakh. Bola yang berhasil ditanduk Chamakh gagal berujung gol karena membetur tiang gawang.

Alih-alih menangkap bola, Reina justru tak bisa mengendalikan kecepatannya sendiri. Dia memang berhasil menangkap si kulut bundar, namun tubuhnya kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke dalam gawang sambil memegang bola.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar