Selasa, 03 Agustus 2010

- Spurs Masih Godok Formula Lini Depan

London - Memiliki banyak penyerang top tidak membuat Harry Redknapp berhenti mencari formula terbaik untuk lini depan Tottenham Hotspur. Peter Crouch diisukan ditendang, Klaas-Jan Huntelaar terus didekati.

Saat ini ada enam penyerang Spurs yaitu Crouch, Jermain Defoe, Robbie, Keane, Roman Pavlyuchenko, Giovanni dos Santos, dan Jonathan Obika. Defoe adalah salah satu pemain kesayangan Redknapp, Obika (19) adalah pemain binaan klub yang diproyeksikan untuk masa depan.

Keane seyogyanya masih merupakan pemain yang hebat. Ia dianggap sebagai pemain terbak Spurs dalam sejumlah pertandingan pemanasan pramusim terutama di Amerika Serikat baru-baru ini.

Masalahnya, Keane tak pernah mau terkena sistem rotasi. Itu sebabnya ia menerima opsi dipinjamkan ke Celtic di paruh kedua musim lalu sebelum kembali ke Spurs di musim panas ini.

Kabarnya Redknapp masih menimbang-nimbang kemungkinan terus menjadikan Keane sebagai starter. Karena jika tidak, boleh jadi si pemain yang memilih mencari tempat lain yang bisa memberinya jaminan itu.

Problem juga ada di Pavlyuchenko. Ia sulit menjadi starter reguler di skuad Redknapp dan berkali-kali diisukan bakal hengkang. Akan tetapi, belakangan striker Rusia itu menyatakan masih ingin berada di London utara dan memilih berjuang semampunya supaya mendapat porsi lebih besar dan penting untuk Spurs.

Tinggal Crouch dan Dos Santos. Kabar yang beredar di sekitar White Hart Lane menyebutkan, mereka disiapkan Redknapp sebagai investasi untuk mendatangkan penyerang baru. Crouch konon ditawarkan lagi ke klub lamanya, Liverpool, sedangkan Dos Santos diiming-imingkan ke AC Milan.

Upaya bisnis Spurs pada Dos Santos dikaitkan dengan usaha menggaet striker Belanda Klaas-Jan Huntelaar. Daily Mail menulis, Redknapp amat menyukai pemain tersebut dan sedang mencoba menggoda Milan untuk melepasnya dengan sejumlah uang plus Dos Santos.

Figur Dos Santos mungkin bisa membuat Milan mempertimbangkan untuk melepas Huntelaar yang tidak bersinar di musim pertamanya di San Siro. Nilai plus untuk Dos Santos adalah, selain usianya masih 21 tahun, ia bermain bagus di Piala Dunia lalu bersama Meksiko.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar